4. Pijat daerah diafragma
Diafragma adalah otot utama yang digunakan dalam sistem pernapasan.
Seperti yang dilansir dari McGill University, pijat di area ini dapat membantu mengurangi ketegangan otot-otot pernapasan, sehingga mampu mengatasi cegukan.
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan pijatan di daerah diafragma.
Temukan lokasi diafragma. Diafragma berada di bawah tulang rusuk, tepat di bawah dada dan di atas perut. Anda dapat merasakan lokasi diafragma dengan menempatkan tangan di bagian tengah tubuh, tepat di bawah tulang rusuk.
Gunakan kedua tangan untuk memijat. Letakkan ujung jari tangan Anda di bagian tengah tubuh, tepat di bawah tulang rusuk.
Gunakan kedua tangan untuk memijat. Letakkan ujung jari tangan Anda di bagian tengah tubuh, tepat di bawah tulang rusuk.
Tekan dengan lembut tapi tegas pada area diafragma. Pastikan tekanan tersebut cukup kuat untuk merasakan otot tapi tidak sampai menyebabkan rasa sakit.
Dengan tekanan yang stabil, lakukan gerakan memutar kecil dengan ujung jari Anda. Pijat dengan gerakan melingkar ini selama sekitar 1—2 menit.
Selama melakukan pijatan, cobalah untuk bernapas dalam-dalam. Tarik napas perlahan melalui hidung dan hembuskan perlahan melalui mulut. Ini dapat membantu merelaksasi otot-otot diafragma lebih lanjut.
Jika cegukan belum hilang, Anda bisa mengulangi langkah-langkah tersebut beberapa kali. Pastikan Anda melakukannya dengan lembut dan nyaman.
Jika titik refleksi di atas tidak juga meredakan cegukan terus-menerus, Anda bisa mencoba cara mengatasi lainnya.
Namun bila cegukan terjadi terus-menerus dan tampak mengkhawatirkan, berkonsultasi ke dokter mungkin menjadi satu-satunya jalan untuk mengetahui penyebab serta penanganannya.
Kesimpulan
Untuk membantu meredakan cegukan, ada beberapa jenis pijatan pada titik tertentu di tubuh, yang meliputi dada, diafragma, sela jari-jari, hingga leher dan bahu.
Pijat umumnya bermanfaat untuk mengatasi cegukan dengan mengurangi ketegangan otot-otot pada sistem pernapasan.