Ubedilah Badrun Desak KPK Usut Gaya Hidup Mewah Putra Presiden: Soroti Sewa Jet Pribadi

Kamis 29 Aug 2024 - 08:45 WIB
Reporter : Edo
Editor : Edo

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID - Analis sosial politik dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun, kembali mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melaporkan dugaan tindak pidana korupsi dan pencucian uang terkait gaya hidup mewah yang dipertontonkan putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.Kali ini, laporan Ubedilah fokus pada penggunaan jet pribadi oleh Kaesang dan istrinya, Erina Gudono, saat berlibur ke Amerika Serikat.

BACA JUGA:Anies Baswedan Batal Maju di Pilgub Jakarta, Isu Jawa Barat Ditanggapi Loyalis

BACA JUGA:Drama Politik Memuncak: PDIP Tinggalkan Anies, Rocky Gerung Ungkap Dinamika Internal yang Mengejutkan

Ubedilah tiba di gedung merah putih KPK pada Rabu siang (28/08/2024) bersama kuasa hukumnya, A. Wakil Kamal. Mengenakan batik lengan pendek warna cokelat, ia menyampaikan bahwa biaya sewa jet pribadi Gulfstream G650 yang digunakan oleh pasangan tersebut mencapai 13.000 hingga 19.750 dolar AS per jam, atau setara miliaran rupiah.

"Harga sewa miliaran rupiah itu bukanlah sesuatu yang wajar, dan perlu ada penjelasan dari mana sumber kekayaan yang memungkinkan gaya hidup semewah itu," ujar Ubedilah kepada wartawan.

BACA JUGA:Hepy-Efsi Resmi Daftar ke KPU Pagaralam

BACA JUGA:Siswa SD Tewas Tersengat Listrik di Sekolah

Ubedilah juga menyoroti perbandingan dengan kasus mantan Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono, yang keluarganya juga kerap memamerkan gaya hidup mewah di media sosial. KPK cepat merespons dan memproses kasus Andhi, yang berujung pada vonis 10 tahun penjara. 

"Setiap warga negara memiliki kesamaan di mata hukum, termasuk anak Presiden. Mengapa KPK cepat bertindak pada pejabat bea cukai, tapi tidak ada tindakan terkait putra presiden?" ujar kuasa hukum Ubedilah, A. Wakil Kamal.

Kamal menambahkan, laporan ini menjadi momentum bagi KPK untuk mengembalikan marwah lembaga dengan menunjukkan bahwa hukum berlaku sama untuk semua.

Ubedilah mengingatkan bahwa dua setengah tahun yang lalu, ia telah melaporkan dugaan korupsi dan pencucian uang terkait keluarga istana, namun hingga kini belum ada tindak lanjut yang jelas.

BACA JUGA:Pendaftaran Calon Peserta Pilkada Diawasi Ketat

BACA JUGA:Manfaat Ajaib Akar Licorice, Bisa Turunkan Berat Badan

Laporan terbaru ini kembali mengundang sorotan publik, mengingat perjalanan mewah Kaesang ke Amerika Serikat yang dianggap mencolok di tengah sorotan gaya hidup sederhana yang selama ini dijaga oleh Presiden Joko Widodo.

Kini, publik menantikan bagaimana KPK akan merespons laporan yang telah diajukan untuk keempat kalinya oleh Ubedilah ini.

Kategori :