Bijak Gunakan Media Sosial
REL, Empat Lawang - Menjelang pesta demokrasi Pilkada 2024, Penjabat (Pj) Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri, mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Empat Lawang untuk menjaga netralitas.
Ia menekankan pentingnya menjaga profesionalisme serta tidak terlibat dalam aktivitas politik yang dapat menciptakan suasana tidak kondusif di wilayah tersebut.
Dalam himbauannya, Fauzan juga menyoroti pengaruh media sosial yang sering kali menjadi sarana penyebaran informasi tidak terverifikasi, yang berpotensi memicu ketegangan di masyarakat.
"Jangan mudah terpengaruh oleh informasi yang belum jelas kebenarannya di media sosial. ASN harus bijak dalam menyaring informasi, jangan mudah terpancing yang bisa menciptakan suasana tidak kondusif," ujar Fauzan.
BACA JUGA:Perempuan sekolah tinggi-tinggi, untuk apa?
BACA JUGA:Gelar Simulasi Pengamanan Pilwako Pagar Alam 2024
Lebih lanjut, Fauzan mengingatkan bahwa seluruh keputusan yang diambil terkait pelaksanaan Pilkada telah didasari oleh hukum yang berlaku.
Ia berharap seluruh masyarakat, khususnya ASN, dapat menjaga ketenangan dan tidak bersikap arogan dalam menghadapi proses demokrasi ini.
"Jangan ada arogansi. Semua keputusan yang dibuat sudah berdasarkan hukum yang berlaku, sehingga tidak perlu ada kekhawatiran atau tindakan yang berlebihan," tambahnya.
Pj Bupati Fauzan Khoiri juga berharap Pilkada di Kabupaten Empat Lawang, yang memiliki moto "Saling Keruani Sangi Kerawati", dapat berjalan aman, damai, lancar, dan sukses.
"Kita semua berharap Pilkada ini bisa menghasilkan pemimpin yang benar-benar sesuai dengan kehendak rakyat, yang mampu menciptakan kesejahteraan dan kenyamanan bagi semua orang," ungkapnya.
Ia kembali mengingatkan pentingnya dukungan dari seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keamanan dan kelancaran Pilkada, serta mengajak masyarakat Kabupaten Empat Lawang untuk bersatu dalam mewujudkan demokrasi yang adil dan transparan.
Sebagai penutup, Fauzan menegaskan agar seluruh ASN tetap profesional, netral, dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi. (*)