REL, Empat Lawang - Pasar Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, menjadi saksi dari lonjakan harga jagung manis menjelang malam pergantian tahun.
Berdasarkan Pantauan awak media mencatat peningkatan harga mencapai Rp6 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram, jauh melampaui kisaran harga normal pada hari biasa, yang berkisar antara Rp3 ribu sampai Rp4 ribu per kilogram.
Desti (26), seorang penjual jagung manis, mengungkapkan bahwa lonjakan harga ini terjadi karena tingginya permintaan menjelang perayaan malam pergantian tahun baru.
Ia menambahkan, "Jagung manis saat ini banyak yang dibeli, apalagi menjelang sore."
BACA JUGA:Lintang Kanan Isi dengan Pengajian di Masjid
BACA JUGA:Polisi Amankan Satu Tersangka dan 5 Ton Pertalite
Menurutnya, fenomena ini terkait dengan tradisi bakar-bakaran yang umum dilakukan saat malam pergantian tahun.
Masyarakat berbondong-bondong membeli jagung manis untuk acara tersebut, menyebabkan kenaikan harga yang cukup signifikan.
Di sisi lain, Arlian (35), seorang warga setempat, menyatakan bahwa ia tidak terkejut dengan melonjaknya harga jagung manis.
Menurutnya, hal ini sudah menjadi kebiasaan yang diantisipasi, "Sudah tahu, apabila tahun baru, pasti harganya naik," katanya dengan tegas. (*)