Di Jakarta Selatan, Polres Metro Jakarta Selatan sedang menangani kasus penganiayaan terhadap seorang siswa berinisial AA (16), yang terjadi pada Selasa (8/10). AA dianiaya di sekolahnya, MA As-Syafi'iyah 01, Bukit Duri, Tebet, hingga mengalami koma.
Penyidik saat ini sedang mendalami kasus tersebut dengan mengumpulkan bukti dan keterangan dari saksi-saksi yang ada di sekitar lokasi kejadian.
BACA JUGA:4 Jalur Trekking Populer di Pulau Jawa, Wisata Sekaligus Olahraga
BACA JUGA:10 Destinasi Wisata di Lembang yang Paling Hits dan Populer Oktober 2024
Kasus Percobaan Pembunuhan di Tangerang Selatan
Di Tangerang Selatan, Polres Tangerang Selatan berhasil menangkap pelaku percobaan pembunuhan berinisial RA (19) yang mencoba menganiaya korban berinisial TK (46). Kejadian ini berlangsung di Pamulang pada Selasa (8/10).
Polisi berhasil mengungkap identitas pelaku setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi.
Polres Jakarta Barat Tegaskan Seleksi Polri Tanpa Biaya
Sementara itu, Polres Metro Jakarta Barat mengingatkan masyarakat bahwa seleksi penerimaan anggota Polri tidak memungut biaya apapun.
BACA JUGA:10 Destinasi Wisata Populer di Kuningan yang Banyak Disorot pada Tahun 2024
Wakapolres Metro Jakarta Barat, AKBP Teuku Arsya Khadafi, menegaskan bahwa proses seleksi harus berlangsung transparan dan tanpa pungutan biaya, dengan tujuan untuk menghasilkan anggota Polri yang berkualitas.
Sejumlah kasus hukum dan kriminal ini menunjukkan bahwa pihak kepolisian di Jakarta dan Tangerang Selatan terus bekerja keras untuk menangani berbagai kasus yang menjadi perhatian publik.
Masyarakat diharapkan dapat terus mengikuti perkembangan kasus-kasus tersebut dengan bijak dan tidak terjebak dalam hoaks atau informasi yang tidak akurat. (*)