Sikap Keuangan

Senin 28 Oct 2024 - 22:54 WIB
Reporter : Riski
Editor : Riski

Agus Suryonegoro III - 阿古斯•苏约诺 

INFO BIRO JASA KE CAMINO.. Camino de Santiago adalah jalur peziarahan di Spanyol yang menawarkan pengalaman spiritual, refleksi diri, petualangan fisik, dan wisata budaya. Banyak yang merasa lebih tenang dan mendapatkan teman baru setelah perjalanan ini. Setiap tahun, Camino menarik sekitar 300-400 ribu peziarah, dengan sekitar 100-200 (tanpa ribu) dari Indonesia. Menggunakan EO untuk Camino bisa menghabiskan Rp 35-70 juta, tergantung fasilitas. ### Jika mandiri, biayanya sekitar €30-€50 per hari untuk akomodasi dan makan. 

Achmad Faisol 

https://www.inilah.com/wamen-dikti-stella-christie-jangan-andalkan-chatgpt-kuatkan-memori Wamen Dikti Stella Christie: Jangan Andalkan ChatGPT, Kuatkan Memori! Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, menyampaikan peringatan terkait tren penggunaan teknologi kecerdasan buatan dalam pendidikan. Ia menegaskan bahwa ketergantungan pada platform seperti ChatGPT dapat merusak kemampuan belajar dan menurunkan kualitas pendidikan. ####### ini orang teknologi bicara teknologi... se7... 

Agus Suryonegoro III - 阿古斯•苏约诺 

DAYA TARIK CHINA.. Dulu, "Belajarlah sampai ke negeri China" mungkin terdengar sebagai anjuran klasik. Kini, China bukan sekadar tujuan belajar, tetapi pusat inovasi global. Dari pengobatan tradisional hingga teknologi medis canggih, dari seni berdagang hingga ekonomi digital, hingga kemampuan membangun infrastruktur raksasa—China menguasainya. Bahkan untuk otomotif, mereka meluncurkan mobil mewah dan terjangkau yang mampu bersaing di pasar dunia. Tidak hanya belajar, kini dunia seakan mengarahkan perhatian pada China untuk inspirasi dan kolaborasi. ### Singkatnya, apapun bidangnya, China kini menawarkan wawasan bagi siapa saja yang ingin maju. Saya sudah..!! 

Achmad Faisol 

sejarah telah berkata, sebaiknya menteri ga usah jadi inovator... kalau pun toh punya inovasi, jadikan itu milik presiden... ini keinginan dan arahan presiden, saya hanya menjalankan... demikian rasanya lebih aman... 

Yusuf Ridho 

peluang kerja padat karya dimasa depan. dimasa --> di masa Untung saja "s"-nya satu. Kalau "s"-nya dobel, maknanya bisa "dikeroyok". 

Fiona Handoko 

Selamat siang bp liang. Betul sekali. charge moblis di rumah. Utk moblis terkecil. Wuling air ev. Butuh 2.200 w. Dengan waktu pengisian kira2 10 jam. Berarti rumah harus punya sambungan pln minimal daya 3.500 w. 

Liáng - βιολί ζήτα 

iseng-iseng saja. (jangan dikira pengamén ngga bisa ngasih judul yang nyelenéh... wkwkwkwkwk.......) Pak DI kena setrum ?? Sederhana saja... jika Anda memiliki cukup uang untuk membeli mobil listrik, apakah daya listrik di rumah Anda cukup untuk charging baterai mobil listrik tersebut ?? Itu baru Anda sendiri, bagaimana kalau yang berminat memiliki mobil listrik itu sampai ratusan ribu orang misalnya, atau bahkan jutaan orang ?? Anda Sudah Tahu... "Bapak Mantan Sesuatu" itu sudah beberapa kali menulis tentang mobil listrik khususnya yang terkait dengan Tiongkok. Tapi mengapa belum pernah menulis mengenai sarana dan prasarana-nya seandainya "promosi mobil listrik" di balik tulisan Abah tersebut booming ?? [1/2] 

Mirza Mirwan 

"Kenapa tidak jualan di Indonesia?" Wkwkwkwk. Dengan mobil BBM kelas 1000cc saja di Jakarta sudah macet pada jam-jam sibuk, lho. Versi TomTom Traffic Index 2023, pengguna mobil di Jakarta kehilangan waktu 117 jam gegara macet. Itu berarti hampir 5 hari. Pun itu di luar waktu normal kalau tidak macet. Sebenarnya tingkat kemacetan bisa turun bila pengguna mobil pribadi mau beralih ke moda transportasi umum seperti MRT, LRT, atau Trans Jakarta. Di lingkungan pemukiman juga ada Jaklingko. Tetapi, waini, tipikal orang Indonesia: jaga gengsi. Punya mobil kok pake kendaraan umum, gengsi dong! Tak soal mobilnya kelas 1000cc, kreditan pula. Apalah lagi yang mobil kelas 2000cc, atau yang mobil listrik. Punya mobil itu harus dipamerin. Hukumnya wajib. Kalau suka pamer, ya, mestinya tak perlu mengeluhkan kemacetan. 

Kategori :