Taksi Kemudi

Jumat 08 Nov 2024 - 21:11 WIB
Reporter : Riski
Editor : Riski

Udin Salemo 

PMX Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim (DSAI) begitu dia terpilih jadi perdana menteri langsung dia laksanakan pemotongan gaji jemaah menteri sebesar 20%. Sedang Beliau sendiri tidak menerima gaji perdana menteri. Beliau hanya menerima gaji sebagai anggota parlimen. Tak berapa lama berkuasa Pak Anwar menaikkan gaji umr di Malaysia. Di negara kulon Vanuatu bagian barat daya berlaku sebaliknya. Pak gemoy begitu diangkat jadi lurah langsung bagi-bagi jabatan ke kolega. Istilah kerennya zaken kabinet, wkwkwkwk... Sampai jumlah kementerian dan lembaga/badan turah-turah. Memecahkan rekor banyaknya. Kata wakhaji JZ itu kabinet obesitas yang punya indeks massa tubuh diatas 25, hahaha.... 

Jimmy Marta 

Bersiap meliput pesta kemenangan dan karnavalnya, namun ternyata KH kalah. KH yang disurvey selalu unggul, realnya ternyata kalah. Awan hitam belum tentu akan hujan/ Air tempayan jangan dulu ditumpahkan/ Kenyataan tak selalu sesuai harapan/ Namun asa tetap selalu harus diperjuangkan. Semangat siang... 

Udin Salemo 

wartawati: "kok, anda perhatian sekali sampai ke kancing baju." pak boss: "itulah seorang gentleman." wartawati: "saya suka sikap anda." pak boss: (jantung berdegup makin kencang) 

Mirza Mirwan 

Kayaknya Pak DI kurang cermat membaca nama SD yang menjadi polling station (TPS) di Oakland utara itu. Bukan "Malcom X" tapi "Malcolm X", Malcolm X Elementary School. Sayangnya Pak DI tidak mencari tahu apa hubungan nama SD itu dengan Malcolm X (atau Malcolm Little, atau Haji Malik el-Shabbaz), tokoh Islam kulit hitam yang tewas diberondong lebih dari 20 peluru oleh 3 orang mantan anak-buahnya di Nation of Islam pada 1965 dalam usia 39 tahun. 

Liáng - βιολί ζήτα 

iseng-iseng saja Make America Great Again. Jadikan Amerika Hebat Lagi. Berarti Amerika saat ini sudah tidak sehebat dahulu. Lantas hebatnya Amerika dahulu itu seperti apa ?? Juga, ukuran hebatnya itu sendiri seperti apa ?? Apakah sehebat dahulu ketika negara-negara lain masih tertinggal jauh di belakang Amerika dalam segala bidang ?? Apakah menjadikan Amerika sehebat dahulu itu masih sesuai dengan perubahan zaman, dimana banyak negara sudah mengalami kemajuan yang sangat pesat, bahkan ada yang hampir setara dengan Amerika ?? Ataukah Amerika akan berupaya secara luar biasa untuk kembali mendominasi dunia dalam segala bidang dengan pembangunan yang luar biasa pula, melampaui hasil pembangunan di negara-negara manapun ?? Mungkinkah hal seperti itu dapat dicapai dengan mudah di dalam persaingan dunia yang begitu ketat ?? Bukankah upaya yang luar biasa itu pada umumnya akan berisiko luar biasa pula ketika tidak tercapai secara optimal ?? Mungkin Eyang Trump lupa bahwa setiap masa ada zeitgeist-nya tersendiri ?? Masa sekarang ini mungkin gilirannya negara lain yang mendominasi dunia tanpa perlu 

Kategori :

Terkait

Jumat 08 Nov 2024 - 21:11 WIB

Taksi Kemudi

Sabtu 06 Jan 2024 - 21:18 WIB

Bunuh Diri