RAKYATEMPATLAWANG – Belimbing atau Averrhoa carambola adalah buah tropis yang banyak ditemukan di Indonesia. Selain bentuknya yang unik, buah ini juga cukup terkenal karena rasanya yang lezat dan menyegarkan. Bahkan, buah ini juga bisa kamu olah untuk menjadi berbagai makanan dan minuman.
Belimbing menjadi salah satu jenis buah dengan kandungan air yang cukup tinggi. Selain itu, buah ini juga mengandung vitamin C yang dapat membantu kamu memenuhi kebutuhan setiap harinya.
Nah, begitu banyak kandungan nutrisi membuat buah ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Manfaat Buah Belimbing untuk Kesehatan
Belimbing menjadi salah satu buah yang kaya akan serat dan vitamin C. Selain itu, buah ini juga mengandung air yang cukup tinggi. Lalu, berapa banyak kalori dalam buah belimbing? Ternyata, dalam 132 gram belimbing terdapat 41 kalori.
Bukan itu saja, buah ini juga memiliki banyak kandungan nutrisi lainnya bagi kesehatan. Mulai dari vitamin C, B5, folat, tembaga, magnesium, dan potasium. Belimbing juga mengandung banyak antioksidan yang membuat buah ini semakin memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Berbagai kandungan nutrisi dalam buah ini, membuatnya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, seperti:
1. Mengontrol gula darah
Bagi seseorang yang mengidap diabetes, belimbing adalah salah satu buah yang direkomendasikan. Sebab, kandungan serat yang tidak larutnya bisa menghambat penyerapan glukosa. Alhasil, lonjakan gula darah bisa terantisipasi dan kadarnya terkontrol.
2. Melancarkan pencernaan
Kandungan seratnya yang lumayan tinggi membantu pergerakan usus sehingga feses lebih mudah keluar. Selain memperlancar saluran pencernaan, buah ini juga bisa mengatasi berbagai masalah lainnya, seperti kembung, dan diare.
Bukan hanya bagian daging, daunnya pun melalui proses ekstraksi bisa membantu untuk meredakan gejala gastritis. Penelitian ini terdapat dalam jurnal Bioinformation menyatakan ekstrak daun belimbing memiliki sifat anti-ulserogenik (kemampuan suatu zat untuk tidak menyebabkan ulkus lambung).
Esktraknya juga mengandung terpenoid, flavonoid, dan lendir atau getah yang memiliki sifat anti ulkus.
Kandungan lendir dapat memberikan lapisan pada mukosa gastrointestinal sehingga mengurangi kerusakan akibat gastritis. Dengan begitu, gejala gastritis yang meliputi perut kembung, tidak nyaman pada perut, hingga gangguan saluran cerna akan membaik.
3. Meningkatkan kesehatan jantung