Untuk membuat konsentrat protein susu, produsen akan menguapkan susu skim dan mengeringkannya.
Proses ini menghilangkan kandungan laktosa dan mineral sehingga menyisakan bubuk susu tinggi protein.
10. Jahe
Bicara soal penyedap rasa alami tak akan lengkap tanpa rempah yang satu ini. Sebagai bahan yang serbaguna, jahe bisa ditambahkan ke dalam tumis sayuran, dressing salad, bumbu marinasi, hingga roti.
Sejumlah penelitian juga menemukan manfaat jahe bagi kesehatan, khususnya bagi sistem pencernaan.
Jahe bekerja dengan membantu fungsi enzim pencernaan, mengurangi produksi gas, dan melancarkan gerak makanan dalam usus.
11. Jintan
BACA JUGA:Mengenal Gula Alkohol, Apakah Lebih Sehat dari Gula Biasa?
BACA JUGA:Patroli Malam Polsek Talang Padang Antisipasi Kejahatan 3C
Jintan memberikan rasa manis, pahit, serta pedas sehingga cocok untuk olahan seperti opor, rawon, tongseng, dan rendang.
Tidak hanya itu, jintan juga berfungsi memberikan aroma harum yang khas pada berbagai masakan kaya rempah.
Dari sisi kesehatan, jintan juga berpotensi untuk mengendalikan gula darah, melawan infeksi, dan mengatasi diare. Bahkan, studi terhadap hewan turut menunjukkan manfaat jintan dalam melawan kanker.
Penggunaan MSG dalam jumlah yang wajar tidak berdampak negatif bagi kesehatan.
Namun, jika Anda enggan menggunakan MSG, Anda pun bisa menggantinya dengan penyedap alami yang kaya akan khasiat seperti di atas.
Kesimpulan
Ada berbagai bahan alami yang bisa menjadi alternatif penyedap MSG, seperti bawang putih, kayu manis, rosemary, kunyit, garam dan gula, tomat, jamur, konsentrat protein susu, jahe, serta jintan. (*)