Barakuda adalah predator agresif yang memakan ikan-ikan kecil yang terkontaminasi merkuri sehingga kandungannya meningkat di tubuhnya.
Selain itu, ukurannya yang besar dan aktivitasnya di rantai makanan puncak membuat barakuda rentan terhadap merkuri.
Ocean Action Hub mengatakan bahwa perlu hati-hati mengonsumsi ikan barakuda.
Barakuda mengandung merkuri dalam jumlah sedang. Bahkan, barakuda yang lebih besar dan lebih tua dapat mengandung racun ciguatera.
13. Kerapu
Kerapu hidup di terumbu karang dan memakan ikan kecil serta krustasea yang terkontaminasi merkuri.
Kandungan merkuri dalam kerapu sekitar 0,448 ppm.
Selain itu, banyak jenis kerapu yang memiliki umur panjang, memungkinkan kadar merkuri dalam tubuhnya terus bertambah.
Disarankan untuk menghindari konsumsi kerapu terlalu sering untuk mengurangi risiko paparan merkuri.
14. Kakap merah
Kakap merah hidup di perairan laut dalam dan sering memakan ikan-ikan kecil serta hewan laut lainnya.
Ikan ini termasuk ikan bermerkuri karena predator ikan-ikan kecil yang membuatnya rentan terhadap akumulasi merkuri.
Kandungan merkuri dalam kakap merah juga dipengaruhi oleh habitatnya yang mungkin dekat dengan sumber polusi.
15. Ikan Halibut
Halibut adalah ikan besar yang hidup di dasar laut dan memangsa berbagai jenis hewan kecil serta organisme laut lainnya.
Ikan halibut termasuk ikan bermerkuri tinggi karena habitatnya yang mencakup lautan dalam dan rentan terpapar logam berat seperti merkuri.