Polisi menduga Edy adalah otak di balik jaringan ladang ganja ini.
“Satu orang yang masih kita buru adalah Edy, yang diduga sebagai pemilik ladang dan pengendali utama peredaran ganja ini,” tegas Alex.
Upaya pengejaran terhadap Edy terus dilakukan oleh aparat kepolisian.
“Kami meminta masyarakat yang mengetahui keberadaan tersangka untuk segera melapor ke pihak berwajib,” imbuhnya.
BACA JUGA:Curug Bayan, Keindahan Alami di Banyumas yang Cocok untuk Liburan dan Healing
Ladang Ganja Tersembunyi di Pegunungan Bromo
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pada 19-21 September 2024, petugas gabungan dari Balai Besar TNBTS, kepolisian, dan TNI menemukan puluhan ribu batang tanaman ganja yang tersebar di beberapa hektar lahan.
Lokasi ladang ganja ini dipilih dengan sangat strategis, tersembunyi di dalam kawasan taman nasional yang sulit dijangkau.
Temuan ladang ganja ini menjadi salah satu kasus terbesar di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA:Optimis Juarai Piala Dunia 2026
Polisi terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menutup celah peredaran narkotika di wilayah konservasi ini.
Hingga kini, upaya pencarian Edy masih berlangsung dan polisi berjanji akan menangkapnya secepat mungkin.**