Ironisnya, Nunez sempat menyesuaikan diri dengan sistem Slot yang menuntut kerja keras dan mobilitas tinggi—namun itu berdampak pada ketajamannya.
Gol tak kunjung datang, dan sorotan mulai bergeser dari potensi besar menjadi masalah konsistensi.
Kejatuhannya makin kentara saat tampil buruk dalam laga melawan Aston Villa pada Februari, yang disebut-sebut membuat Slot kecewa.
Satu bulan kemudian, Nunez gagal mengeksekusi penalti dalam adu tos-tosan melawan PSG di Liga Champions—sebuah pukulan psikologis lain.
BACA JUGA:Chelsea Siap Tebus Klausul Rilis Nico Williams
Meski sempat ada pendekatan dari klub Saudi pada Januari, Liverpool menolaknya demi menjaga kekuatan skuad menuju akhir musim.
Tapi kini, setelah gelar juara berhasil diraih, The Reds mulai terbuka pada tawaran baru. Media Spanyol menyebut Atletico Madrid tengah mempertimbangkan langkah serius untuk memboyong sang striker.
Bagi banyak penggemar, kemunculan Nunez dari bangku cadangan di laga terakhir musim melawan Crystal Palace mungkin adalah penampilan perpisahan.
Momen terakhir seorang pemain yang tak pernah benar-benar menemukan tempatnya di Liverpool, meski sempat bersinar dalam kilatan dramatis injury time. (*)