Perbedaan Penetapan Awal Ramadhan 2024: Imbauan Kemenag dan Kriteria PBNU serta Muhammadiyah

Senin 11 Mar 2024 - 11:07 WIB
Reporter : Adi
Editor : Adi

RAKYATEMPATLAWANG- Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan hasil sidang isbat penetapan 1 Ramadhan 1445 H. Awal Ramadhan jatuh pada, Selasa 12 Maret 2024.

Imbauan Kemenag tentang Perbedaan Penetapan 1 Ramadhan 2024 Penetapan awal Ramadhan di Indonesia berpotensi mengalami perbedaan, antara pemerintah dan sejumlah organisasi Islam.

BACA JUGA:Catat, Ini 5 Cara Mencegah Ambeien Kambuh Selama Bulan Puasa

Untuk itu, Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas menerbitkan Surat Edaran No 1 Tahun 2024 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Berikut poin-poin yang menjadi imbauan dalam SE tersebut:
Umat Islam diimbau untuk tetap menjaga ukhuwah islamiyah dan toleransi dalam menyikapi potensi perbedaan penetapan 1 Ramadhan 1445 Hijriah/2024 Masehi.

BACA JUGA:Kelangkaan Gas 3 Kg Menghantui Kecamatan Tebing Tinggi Seiring Memasuki Bulan Suci Ramadhan 1445 H

Umat Islam melaksanakan ibadah Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri sesuai dengan syariat Islam dan menjunjung tinggi nilai toleransi.

Umat Islam dianjurkan untuk mengisi dan meningkatkan syiar pada bulan Ramadhan dengan tetap mempedomani Surat Edaran Menteri Agama Nomor 05 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala.

BACA JUGA:Belum Bisa Putuskan, Tunggu Hasil Sidang Isbat

Umat Islam diimbau untuk melaksanakan berbagai kegiatan di masjid, musala, dan tempat lain dalam rangka syiar Ramadhan dan menyampaikan pesan-pesan taqwa serta mempererat persaudaraan sesama anak bangsa.

Takbiran Idul Fitri dilaksanakan di masjid, musala, dan tempat lain dengan ketentuan mengikuti Surat Edaran Menteri Agama Nomor 05 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala.

BACA JUGA:Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 10 Maret 2024

Takbir keliling dilakukan mengikuti ketentuan pemerintah setempat dan aparat keamanan dengan tetap menjaga ketertiban, menjunjung nilai-nilai toleransi, dan menjaga ukhuwah islamiyah.

Salat Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah/2024 Masehi dapat diadakan di masjid, musala, dan lapangan.

Materi ceramah Ramadhan dan Khutbah Idul Fitri disampaikan dengan menjunjung tinggi ukhuwah islamiyah, mengutamakan nilai-nilai toleransi, persatuan dan kesatuan bangsa, serta tidak bermuatan politik praktis sesuai dengan Surat Edaran Menteri Agama Nomor 09 Tahun 2023 tentang Pedoman Ceramah Keagamaan.

Mengimbau kepada umat Islam untuk lebih mengoptimalkan zakat, infak, wakaf, dan sedekah di bulan Ramadhan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan umat.
Tim Hisab Rukyat Kemenag melaporkan pemantauan posisi hilal pada petang ini, Minggu 10 Maret 2024, di Indonesia tak bisa diamati.

Sehingga secara hisab, 1 Ramadhan ditetapkan pada hari Selasa, 12 Maret 2024.

Penetapan 1 Ramadhan 2024

PBNU

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 hijriah jatuh 12 Maret 2024.

Penetapan ini berdasarkan hasil pengamatan hilal hari itu, Minggu 10 Maret 2024. PBNU menilai hilal belum memenuhi kriteria visibilitas hilal.

Muhammadiyah

Muhammadiyah menetapkan awal puasa Ramadhan 1445 H pada Senin, 11 Maret 2024. Penetapan tersebut menggunakan metode hisab.

Meski demikian, PBNU dan Muhammadiyah tetap mengajak umat Islam untuk mempersiapkan diri secara lahir dan batin dalam memasuki bulan suci Ramadan.*

Kategori :