Kedua korban juga tidak dapat berbuat banyak karena diancam dengan senjata yang diduga pistol yang diselipkan di balik baju pelaku.
"Kami diancam. Dia bilang, jika kami berani ribut, pistol ini akan diarahkan ke kepala kami," ujar salah seorang korban menirukan perkataan pelaku. (*)
Kategori :