Komisi X DPR Kaji Usulan Ujian Nasional Kembali Digelar, Motivasi Anak atau Beban Tambahan?

Komisi X DPR Kaji Usulan Ujian Nasional Kembali Digelar, Motivasi Anak atau Beban Tambahan?-iat/net-

Komisi X DPR Kaji Usulan Ujian Nasional Kembali Digelar, Motivasi Anak atau Beban Tambahan?

REL, Jakarta - Isu pengembalian Ujian Nasional (UN) di Indonesia kembali mencuat setelah Komisi X DPR RI mempertimbangkan usulan tersebut. 

Ketua Komisi X DPR, Hetifah Sjaifudian, menanggapi kabar tersebut dengan pandangan bahwa kembalinya UN di era kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melalui kajian mendalam. 

Terutama, lanjut Hetifah, faktor psikologis anak perlu menjadi pertimbangan utama.

"Sebenarnya anak-anak juga perlu diberi semangat agar lebih optimis dan termotivasi belajar. Ada kesan kalau tidak ada ujian, mereka jadi kurang semangat. Ini perlu dicek kembali, mungkin ini yang menarik," ujar Hetifah di gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat, pada Selasa (29/10/2024).

Mengkaji Peran Semua Pihak dalam Pendidikan

Hetifah menekankan pentingnya peran seluruh pihak, termasuk orang tua, dalam mendukung proses belajar anak. 

Menurutnya, peran orang tua sangat penting agar pembelajaran tidak hanya mengandalkan dorongan dari sekolah semata.

BACA JUGA:Suhu Panas Melanda RI, Ini Daftar 10 Daerah dengan Suhu Tertinggi, Sumsel Termasuk di Antaranya

BACA JUGA:Waspada Stroke Ringan, Kenali Gejala hingga Pengobatannya

"Yang jelas, kesejahteraan psikologis anak harus tetap diperhatikan. Jangan sampai orang tua yang justru terlalu semangat dengan adanya UN, sementara anaknya jadi tertekan. Ini kan tanggung jawab kita bersama," lanjut Hetifah.

Fungsi dan Manfaat Ujian Nasional

Hetifah menjelaskan bahwa jika UN kembali diterapkan, harus dipastikan terlebih dahulu tujuan dan fungsinya. 

Apakah akan menjadi tolok ukur kelulusan atau hanya sebagai alat pemetaan kondisi pendidikan nasional? Hal ini, menurutnya, penting untuk menghindari tekanan berlebihan pada siswa dan orang tua.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan