Pelaku Curanmor Gasak Motor Dengan Cara Dinaikan di Mobil Pickup
![](https://rakyatempatlawang.bacakoran.co/upload/2b93c7dc601ff60f255469fefcb67f49.jpg)
Rekaman cctv pelaku menggunakan mobil Pickup. Foto : ist--
REL, Palembang - Pelaku curanmor terekam CCTV saat beraksi, dan pelaku keluar masuk penjara. Tetapi tidak membuat pelaku curanmor ini pun jera, mereka pun tetap beraksi meresahkan masyarakat Palembang.
Kali ini dialami oleh korban yakni Nopaldo (19), warga Lorong Garuda I Kecamatan SU I, Palembang. Ditemani saudara perempuannya Nopaldo pun melaporkan peristiwa curanmor yang dialaminya ke Polrestabes, Palembang, Rabu (5/2/2025).
Kepada petugas piket pengaduan, Nopalda menuturkan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (5/2/2025), dini hari, sekitar pukul 03.00, Jalan Pangeran Ratu Kelurahan 15 Ulu Kecamatan Jakabaring, Palembang.
BACA JUGA:Kejati Sumsel Tangkap DPO Kasus Korupsi Dana Covid
Dimana, berawal saat korban memarkirkan motornya di depan rumah neneknya di TKP (tempat kejadian perkara) dengan terkunci stang.
"Saya saat itu usai beli gorengan pak pukul 02.00, malam. Lalu sesampai di rumah, saya parkirkan motor didepan rumah nenek," ungkap Nopaldo.
Lalu, sekitar pukul 03.00, melihat motornya sudah tidak ada lagi di parkiran. " Berselang 1 jam pak. Sekitar pukul 03.00, subuh. motor saya sudah tidak ada lagi di parkiran, "ungkapnya.
Karena panik, lanjut Nopaldo, dirinya pun sempat menanyakan keberadaan motornya kepada warga ,"Sempat saya tanya pak kepada warga. Tetapi warga sekitar tidak melihat siapa yang mencuri motor saya, " ungkapnya.
BACA JUGA:Dua Pengedar Ganja Ditangkap Dilapangan MTSN 1 Lahat
Karena penasaran, dirinya pun langsung melihat CCTV, bener saja ketika dilihat CCTV, pencuriannya berjumlah 2 orang, ketika melakukan aksi tersebut mengunakan mobil Pick UP.
" Dari rekaman CCTV, motor saya itu diangkat di atas mobil, satu sopir, satu pelaku lagu memegangi motor saya dibelakang, " ungkapnya.
Akibat peristiwa ini korban pun harus kehilangan motornya Honda Beat Bernopol BG 5205 ADL. " Motor ini baru saya kredit 7 bulan pak, oleh itulah saya laporkan berharap pelaku ditangkap, " katanya.
BACA JUGA:Wisata Taman Apung Dikritik Wisatawan
Sementara, KA SPKT Polrestabes Palembang, AKP Hery membenarkan adanya laporan korban terkait curanmor " laporan sudah kita terima dan akan ditindaklanjuti oleh Satreskrim Polrestabes Palembang unit Ranmor," tutupnya. (*)