Masjid Raya Tsamaratul Insan, Ikon Baru Wisata Religi di Jambi yang Sarat Sejarah

--
REL,BACAKORAN.CO – Di tengah geliat pembangunan infrastruktur religius di Indonesia, Provinsi Jambi kini memiliki sebuah ikon baru yang tidak hanya megah secara fisik, tetapi juga kaya akan nilai sejarah dan spiritual.
Masjid Raya Tsamaratul Insan, yang berdiri anggun di kawasan eks arena MTQ, telah resmi menjadi destinasi wisata religi unggulan di Tanah Sepucuk Jambi Sembilan Lurah.
Masjid ini bukan sekadar tempat ibadah. Dengan arsitektur modern bernuansa Islam klasik, bangunan ini menjadi magnet baru bagi wisatawan religi, jamaah lokal, hingga rombongan ziarah dari luar daerah.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Spiritual: 5 Wisata Religi di Manado yang Wajib Dikunjungi Saat Idul Adha
Jejak Sejarah: Dari Organisasi Islam ke Landmark Provinsi
Nama "Tsamaratul Insan" memiliki akar sejarah yang dalam. Diambil dari sebuah organisasi Islam yang berdiri di Jambi pada masa kolonial, tepatnya 10 September 1915, organisasi ini dahulu menjadi penggerak kegiatan sosial keislaman, mulai dari pendidikan hingga bantuan bencana.
“Nama ini dipilih agar semangat kebersamaan dan perjuangan umat yang dahulu pernah membangkitkan masyarakat Jambi bisa terus hidup,” ujar Gubernur Jambi, Al Haris, saat peresmian masjid.
BACA JUGA:Empat Lawang Terima LHP BPK 2024, Bukti Komitmen Transparansi Keuangan Daerah!
Dibangun dengan Anggaran Raksasa, Diperuntukkan untuk Umat
Masjid Raya Tsamaratul Insan dibangun bersamaan dengan kawasan Islamic Center Jambi dengan anggaran fantastis sebesar Rp150 miliar.
Tidak hanya digunakan untuk salat berjamaah, masjid ini juga dirancang sebagai pusat pengajian, tempat pendidikan Al-Qur’an, majelis taklim lansia, hingga pusat dakwah yang terbuka untuk semua kalangan.
Fasilitas modern meliputi aula utama berkapasitas ribuan jamaah, ruang wudhu bersih, taman islami, dan area parkir luas. Kawasan ini juga dilengkapi jalur khusus bagi penyandang disabilitas, menjadikan masjid ini inklusif untuk semua.
Disambut Antusias, Ramai Dikunjungi Saat Libur Lebaran