Jalan Nyaris Putus di Bibir Musi Empat Lawang

Tangkapan layar video viral. Sumber: Facebook.com--
BACA JUGA:Tegaskan Komitmen Perangi Narkoba
Menurut Andika, kerusakan jalan bukanlah hal baru. Setiap tahun, setiap musim hujan, jalan itu tergerus sedikit demi sedikit.
Namun sejauh ini, belum ada satu pun upaya perbaikan yang tampak dari pemerintah kabupaten.
“Sudah lama rusak, tapi belum pernah ada yang datang memperbaiki. Kami hanya bisa berharap dan bersabar,” ujarnya, dengan nada pasrah.
Jalan itu bukan sekadar tanah dan aspal. Ia adalah urat nadi kehidupan. Warga Sugihwaras menggantungkan segalanya—sekolah, pasar, rumah sakit—pada jalan sempit di tepian Musi itu.
Ketika jalan terputus, harapan mereka pun terancam ikut runtuh.
BACA JUGA:Tegaskan Komitmen Perangi Narkoba
Lebih dari sekadar fasilitas publik, jalan itu kini menjadi simbol ketimpangan dan keterlambatan pembangunan.
Di era media sosial dan gempuran proyek infrastruktur besar-besaran, masih ada kampung yang harus berjuang hanya agar bisa pulang. (*)