Dukung Upaya Mitigasi Lingkungan

TANAM: Plh Sekda Sumsel, Edward Candra, memimpin acara penanaman Pohon Serentak di Taman Wisata Alam Punti Kayu, Palembang, pada Kamis (7/3/2024). Foto: dok/ist--

REL, Palembang - Dalam rangka Peringatan Hari Bakti Rimbawan Tahun 2024, Plh Sekda Sumsel, Edward Candra, memimpin acara penanaman Pohon Serentak Seluruh Indonesia di Taman Wisata Alam Punti Kayu, Palembang, pada Kamis (7/3/2024). 

Dalam acara tersebut, Edward Candra membacakan arahan dari Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, yang mengapresiasi pengawal hutan di Sumsel atas dedikasinya dalam menjaga lingkungan dan hutan.

"Ini perlu kita jaga bersama. Upaya-upaya ini merupakan bagian dari tindakan mengurangi dampak bencana akibat perubahan iklim dan sebagai langkah untuk melakukan pemulihan lingkungan," ujarnya.

Penanaman pohon serentak telah menjadi kegiatan rutin sebagai upaya kampanye untuk melestarikan lingkungan. Hal ini dilakukan dalam rangka meminimalisir dampak yang terjadi akibat kerusakan lingkungan.

BACA JUGA:Diduga Terjadi Kesalahpahaman Antara Operator

BACA JUGA:230 Calon Paskibraka Ikuti Seleksi

"Kegiatan ini merupakan aksi kampanye untuk mencintai lingkungan, dan kita perlu mendorong hal ini agar terus dilakukan, begitu juga dengan program terkait lainnya seperti kampung iklim," katanya.

Pemerintah Provinsi Sumsel berterima kasih kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) atas alokasi dana yang telah disediakan untuk penyelamatan lingkungan di Sumsel.

"Sumsel telah membuat rencana kerja dalam rangka mendukung upaya penurunan emisi, menggiatkan penggunaan kendaraan listrik, penghematan listrik, dan pengendalian alih fungsi lahan," jelasnya.

Edward Candra juga berharap agar pohon yang ditanam dapat dipelihara dengan baik untuk memastikan pertumbuhannya.

BACA JUGA:Mobil Avanza Menabrak Pohon, 1 Tewas, 5 Luka Berat

Di sisi lain, Inspektur Jenderal KLHK, Ir. Laksmi Wijayanti, M.CP., menyatakan bahwa penanaman pohon serentak merupakan bagian dari mitigasi perubahan iklim dan pemulihan lingkungan hidup. 

"Pohon berguna sebagai penyedia oksigen, penyimpanan karbon, dan penting untuk kelangsungan makhluk hidup," tandasnya.

Koordinator UPT Kementerian LHK, Subekti., SIP., Mhum, melaporkan bahwa penanaman pohon dilakukan di Taman Punti Kayu dengan jumlah 400 batang persemaian bibit kulai, bayur, ketapang, kencanan, serta tanaman buah seperti alpukat dan duku.

Tag
Share