Pedagang Mulai Sepi
Kondisi Pertokoan yang Sudah Banyak Tutup di Pasar Dempo Permai Pagar Alam. Foto : Reri/REL--
REL, Pagaralam - Gedung pusat perbelanjaan kebanggaan lmasyarakat kota Pagar Alam atau yang akrab disebut Pasar Dempo Permai, kondisinya mulai sepi akibat ditinggalkan pembeli.
Pusat perbelanjaan ini sebelumnya ditempati toko pakaian jadi hingga layanan salon kecantikan.
Mirisnya lagi gedung dua lantai yang telah berdiri sejak puluhan tahun tersebut, terlihat sangat minim perawatan. Dan telah banyak di tumbuhi tanaman liar di bagian atapnya.
LEbih lebih ironis lagi di beberapa bagian yang kosong sering tercium bau pesing tak sedap di duga ulah masyarakat yang tidak menghargai bangunan bersejarah ini.
BACA JUGA:23 Pejabat Eselon II Ketar Ketir Ikuti Job Fit
BACA JUGA:Susul Teman Masuk Bui, Sempat Jadi Buronan
Pantuan di lapangan, dari ratusan toko yang dulu pernah jadi magnet bagi para konsumen saat ini hanya menyisakan beberapa toko saja.
Sepinya pusat perbelanjaan milik pemerintah daerah ini, menurut beberapa penyewa yang masih bertahan salah satunya akibat pola belanja masyarakat yang kini telah banyak beralih ke toko online.
Selain itu lanjut para pedagang, penyebab lainnya karena para penyewa toko di gedung ini juga banyak yang pindah membuka toko di tempat lain agar bisnisnya tetap bisa berjalan.
"LIhat sendiri sekarang toko di lantai 1 sampai lantai 2 sudah banyak yang tutup, sebab sebagian besarnya pindah menyewa ruko di tempat lain karena di tempat ini sepi pembeli," jelas Iwan, pedagang sandal yang masih bertahan di z- Kamis 25 April 2024.
Iwan berkata, Pemkot Pagar Alam berulang kali mewacanakan untuk merevitalisasi gedung ini menjadi lebih modern.
Namun hingga kini wacana tersebut belum juga terlaksana. Padahal menurutnya, agar masyarakat kembali berminat berbelanja di tempat ini secepatnya pasar Dempo Permai perlu perawatan dan di modernisasi.
"Terakhir kabarnya walikota sebelumnya pak Alpian bakal merenovasi gedung ini jadi pasar modern. Tapi entah sampai sekarang tidak ada kabarnya lagi padahal jika gedung ini di bangun ulang jadi lebih modern, dilengkapi dengan sarana rekreasi seperti restoran dan hiburan lainnya. Saya yakin masyarakat akan ramai berbelanja kembali," ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi penjelasan terkait solusi untuk merespon keluhan(Disperindagkop) kota Pagar Alam Herman, belum menanggapi para pedagang pasar Dempo Permai tersebut. lantaran saat di hubungi ke nomor yang bersangkutan namun tidak menjawab. (rer)