Ini 5 Kebiasaan yang Bisa Memicu Penyakit Asam Lambung Kambuh

Ilustrasi--

Ini juga membahayakan orang lain yang menghirup asapnya (second hand smoker). Tak hanya itu, asap rokok cenderung mengurangi sifat penetral asam pada liur yang membuat esofagus bisa mengalami iritasi.

Sebelum bertambah parah, konsultasikan masalah GERD kamu bersama

3. Terlalu sering konsumsi makanan berlemak

Meskipun menggiurkan, sudah saatnya kita mengurangi asupan makanan sejenis gorengan yang punya banyak kandungan lemak. Tahukah kenapa? Karena makanan berlemak lebih lambat dicerna dan menghabiskan waktu yang lama di perut dibandingkan makanan-makanan lain.

Bahayanya lagi, makanan berlemak bisa menyebabkan sfingter esofagus mengendur, dan membuat asam lambung masuk ke kerongkongan lalu membuat perut jadi mulas.

4. Sering minum kopi

Kopi memang sudah jadi kebutuhan wajib yang harus dipenuhi bagi banyak orang. Tapi, jika sudah terdiagnosis dengan penyakit asam lambung, sebaiknya mulai hentikan konsumsi minuman yang satu. Sebab kafein di dalamnya bisa meningkatkan keasaman sekresi lambung. Di samping itu, kafein bisa mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, sehingga bisa memicu naiknya asam lambung.

Jika dirasa sulit untuk langsung berhenti minum kopi, kamu bisa pelan-pelan mengurangi porsinya menjadi lebih sedikit. Tapi, perlu diingat juga untuk menurunkan frekuensi minumnya.

5. Minum alkohol

Kebiasaan terakhir yang harus dihindari adalah konsumsi minuman beralkohol. Orang yang rutin minum alkohol punya risiko sebesar 48 persen mengalami kenaikan asam lambung, dibandingkan dengan mereka yang tidak minum atau hanya sesekali minum.

Alkohol bisa menyebabkan kerusakan langsung pada lapisan esofagus dan lambung, lalu membuat katup di antara keduanya melemas. Hal inilah yang mendorong lambung memproduksi lebih banyak asam.

Tag
Share