Batas Aman Konsumsi Mi Instan, Bagaimana Sebenarnya?
Ilustrasi --
BACA JUGA:Kelurahan Jayaloka Penerima Bantuan Pangan Terbesar di Empat Lawang
Ahli gizi dari Universitas Muhammadiyah Surabaya, Tri Kurniawati, juga memberikan pandangannya. Ia menyarankan agar mi instan tidak dikonsumsi lebih dari dua bungkus dalam seminggu.
Tri juga menyarankan untuk menambahkan sayuran dan protein ketika mengonsumsi mi instan guna mengurangi dominasi karbohidrat.
Tri menambahkan bahwa konsumsi mi instan yang terlalu sering dapat meningkatkan risiko obesitas abdominal dan hiperkolesterolemia.
"Konsumsi mi instan lebih dari 2 bungkus dalam seminggu dikaitkan dengan tingginya peningkatan sindrom metabolik pada wanita," ungkapnya.
BACA JUGA:Pencuri Recehan Tertangkap Mencuri Gantungan Baju
Kesimpulan
Meskipun tidak ada aturan pasti mengenai frekuensi aman konsumsi mi instan, para ahli menyarankan untuk tidak mengonsumsinya terlalu sering.
Menambah sayuran dan sumber protein lain dapat membantu menyeimbangkan nutrisi yang diperoleh dari mi instan.
Mengingat potensi risiko kesehatan seperti obesitas dan sindrom metabolik, bijak dalam mengonsumsi mi instan sangat dianjurkan.(*)
BACA JUGA:Bejat, Petani Berusia 63 Tahun Cabuli Anak 12 Tahun