Kominfo Intensifkan Upaya Perang Melawan Judi Online

JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.BACAKORAN.CO - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus menggencarkan upaya pemberantasan judi online yang semakin marak di Indonesia.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengirimkan SMS blast kepada masyarakat, bekerja sama dengan operator seluler, untuk mengingatkan agar tidak terjerat dalam kegiatan ilegal tersebut.

Usman Kansong, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, menjelaskan bahwa SMS blast hanya satu bagian dari berbagai upaya yang dilakukan.

Kominfo juga melibatkan tokoh masyarakat dalam kampanye anti judi online, yang bertujuan untuk menyebarkan pesan pencegahan melalui berbagai saluran.

Sebagai bagian dari tugas dalam Satgas Judi Online, Kominfo aktif melakukan edukasi dan sosialisasi melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk kementerian lain, lembaga pendidikan, dan lembaga penyiaran.

BACA JUGA:Bir Kotjok: Minuman Segar Khas Jawa Barat yang Menggugah Selera

BACA JUGA:Bawaslu Empat Lawang Luncurkan Patroli Pengawasan Kawal Hak Pilih untuk Pemilu 2024

Upaya ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih luas tentang bahaya judi online dan cara mencegahnya.

Pada minggu lalu, Satgas Judi Online mengumpulkan para tokoh agama dan meminta mereka menyisipkan pesan pencegahan judi online dalam khotbah atau ceramahnya.

Langkah ini dianggap efektif karena tokoh agama memiliki pengaruh besar dalam komunitas mereka.

Selain itu, Kominfo juga bekerja sama dengan TNI dan Polri, mengerahkan aparat di lapisan bawah seperti Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk mengampanyekan anti judi online kepada masyarakat.

BACA JUGA:Bolen Pisang: Kelezatan Tradisional yang Memikat

BACA JUGA:Nikmati Sejarah dan Keunikan Kota Malang dengan Bersukariawalk Malang Walking Tour

Pendekatan ini memastikan bahwa pesan pencegahan mencapai semua lapisan masyarakat, termasuk di daerah-daerah terpencil.