7 Alasan Psikologis yang Membuat Anak dan Remaja Kabur dari Rumah

Ilustrasi--

Coba ingat waktu Anda masih kecil dulu, pernahkah muncul keinginan untuk kabur dari rumah? Jangan-jangan, Anda pernah benar-benar melakukannya? Kasus anak dan remaja yang kabur dari rumah sebenarnya cukup sering terjadi.

Agar bisa mengantisipasinya, Anda harus tahu dulu sebenarnya mengapa anak dan remaja cenderung melarikan diri dari rumah ketika punya masalah. Berikut ulasan lengkapnya.  

Berbagai alasan anak dan remaja kabur dari rumah

Pertengkaran orangtua dengan anak bisa berujung pada anak kabur dari rumah karena ia sedang berada dalam fase pemberontakan.

BACA JUGA:Mengenal Penyebab dan Gejala Trauma PTSD pada Anak

BACA JUGA:Kades Serahkan Senpira Jenis Kecepek ke Polsek Ulumusi

Namun jangan salah mengartikan bahwa anak yang minggat berarti tidak mencintai Anda atau tidak bersyukur. Hal itu belum tentu benar.

Biasanya nekat lari dari rumah justru menjadi sebuah sinyal yang diberikan anak bahwa ia membutuhkan bantuan atau perhatian Anda sebagai orangtua.

Dalam kasus lain, anak justru kabur dari rumah sebagai “senjata” untuk mendapatkan apa yang ia inginkan dari orangtua. 

Inilah berbagai alasan yang mungkin ada dalam pikiran anak dan remaja ketika mereka memutuskan untuk melarikan diri dari rumah.  

BACA JUGA:Menjelajahi Keindahan Cilacap: 7 Rekomendasi Wisata yang Harus Dikunjungi

BACA JUGA:Dahnial Nasution Dilantik Jadi Pj Sekda Pagaralam, Begini Profilnya!

1. Merasa tidak aman di rumah

Dilansir dari Kids Health, anak bisa saja merasa bahwa situasi di rumah benar-benar menakutkan sehingga satu-satunya pilihan adalah melarikan diri.

Tag
Share