Pj Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriyansa Tanggapi Keluhan Warga Terkait Kesulitan Membeli LPG 3 Kilogram

Pj Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriyansa.-Foto: -RAKYAT,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO-

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID -Belakangan ini, beberapa warga Kota Lubuklinggau mengaku kesulitan dalam membeli LPG 3 kilogram.

Mereka sering kali menemukan stok LPG habis di pangkalan atau mendapatkan alasan bahwa stok tidak dikirim oleh agen.

Akibatnya, warga terpaksa membeli LPG secara eceran di pengecer dengan harga yang cukup tinggi,yakni Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu.

BACA JUGA:Desa Sugihwaras di Kecamatan Tebing Tinggi Memerlukan Kantor Desa untuk Optimalisasi Pelayanan

Terkait keluhan ini, Pj Walikota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa, angkat bicara. Menurutnya, saat ini tidak ada kelangkaan elpiji 3 kilogram.

“Sulit sih tidak, karena relatif ya. bersedia membeli LPG 3 kilogram saya rasa hanya terjadi di spot tertentu, karena di tempat lain masih ada dan mudah untuk membeli LPG 3 kilogram,” ungkapnya.

Namun, ia tetap memberikan solusi bagi masyarakat, apalagi menjelang Hari Raya Idul Adha di mana kebutuhan pokok dan pangan lainnya biasanya mengalami kenaikan, termasuk kebutuhan LPG.

BACA JUGA:Pasangan Berlian Kembali Formulir ke Partai Golkar

“Maka H-7 Insya Allah akan kita melakukan Operasi Pasar (OP) LPG 3 Kilogram. Saya sudah minta asisten II bidang ekonomi melakukan koordinasi dengan pihak Pertamina dan Hiswana Migas,” tegasnya.

Koordinasi diakuinya sudah dilakukan, dan saat ini berhenti tinggal menunggu berapa kuota yang diberikan untuk dipasarkan saat OP. Pihaknya juga masih menentukan apakah OP akan dilaksanakan di setiap kecamatan atau hanya di satu titik.

“Kita lihat nanti berapa stok yang diberikan. Jika memungkinkan, tentu kita laksanakan di 8 kecamatan supaya merata,” ungkapnya.

BACA JUGA:Pemberlakuan Kewajiban Sertifikasi Halal Produk UMK Ditunda Hingga 2026

Tak hanya OP LPG 3 kilogram, menjelang Hari Raya Idul Fitri, mereka juga akan menampilkan OP kebutuhan lainnya seperti beras, sembako, dan lain-lain.

“Operasi Pasar akan kami laksanakan pada H-7. Kita berharap mencegah inflasi dan mengganggu harga yang signifikan, dan para distributor bisa ikut serta dengan menjual barang mereka dengan harga yang relatif murah,” harapnya.

Tag
Share