Pasukan TNI Berhasil Menangkap Sindikat Narkotika Internasional di Perbatasan RI-Malaysia

Penangkapan ini merupakan hasil dari operasi senyap yang dilaksanakan oleh Pasukan Tumbak Kaputing TNI Angkatan Darat.-Documen.Rel-

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID -Bengkayang, Kalimantan Barat – Prajurit TNI dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia, Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 16/Tumbak Kaputing berhasil melakukan penyergapan dan penangkapan terhadap sindikat narkotika internasional.

Operasi ini berlangsung di Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, melibatkan tiga warga Indonesia dan dua warga Malaysia.

BACA JUGA:27 Pejabat Empat Lawang Dirotasi, Ini Kata Pj Bupati Empat Lawang

Menurut siaran resmi Penerangan Komando Resor Militer 121/Alambhanan Wanawwai yang dilansir VIVA Militer pada Senin, 3 Juni 2024, kelima orang tersebut ditangkap oleh Pasukan Tumbak Kaputing di jalur tikus di sektor barat perbatasan RI-Malaysia, Desa Semunying.

Brigadir Jenderal TNI Luqman Arief, Komandan Korem 121/ABW sekaligus Komandan Komando Pelaksana Operasi, menyatakan bahwa kelima orang yang ditangkap bukanlah orang sembarangan. Mereka merupakan bagian dari sindikat narkotika internasional.

BACA JUGA:Pemadaman Listrik Tanpa Pemberitahuan Layanan Di Polrestabes, Palembang Lumpuh

Penangkapan ini merupakan hasil dari operasi senyap yang dilaksanakan oleh Pasukan Tumbak Kaputing TNI Angkatan Darat.

Operasi ini dilaksanakan menyusul adanya informasi dari masyarakat tentang seorang warga Divisi 6 Ledo 1 berinisial J yang sering keluar masuk wilayah Malaysia.

"J diduga keluar masuk Malaysia untuk menyelundupkan narkoba," kata Brigjen TNI Luqman Arief.

Merespons informasi tersebut, Komandan Pos Pasukan Tumbak Kaputing wilayah Kumba Semunying, Lettu Arm Sutono, langsung membentuk tim untuk melakukan penyergapan.

Tiga tim dibentuk dan dikerahkan ke tiga titik jalur tikus yang kemungkinan akan dilalui J. "Danpos membawa 9 anggota pos untuk melaksanakan ambush di 3 titik jalur tikus yang kemungkinan dilewati pelaku untuk menyelundupkan narkoba dari Malaysia masuk ke Indonesia," ujar Danrem.

BACA JUGA:Menelisik Sejarah dan Misteri Nusantara! Portugis Sudah Masuk Dalam Peta Orang Jawa, Kok Bisa?

Setelah menunggu beberapa jam, target yang dicurigai sebagai sindikat narkotika tersebut muncul di area kebun PT Ledo Lestari dengan mengendarai mobil Sigra warna putih.

Pasukan Tumbak Kaputing TNI pun langsung mengepung dan menyergap mobil tersebut. Lima orang, termasuk J, berhasil diamankan.

Tag
Share