Selain itu, minum dapat menghindari Anda dari lapar palsu yang terjadi ketika Anda sudah kenyang, tapi masih merasa ingin makan.
Untuk bisa memenuhi kebutuhan cairan harian, sebaiknya segera minum saat Anda merasa haus.
Agar memudahkan, selalu sediakan air minum di dekat Anda. Bagi ibu menyusui, jumlah air putih yang direkomendasikan, yaitu lebih dari delapan gelas sehari.
Batasi atau bahkan hindari minuman yang mengandung kafein, seperti teh, kopi, dan minuman bersoda, karena dapat mendorong cairan tubuh Anda keluar lebih banyak.
Untuk mendeteksi dehidrasi, Anda bisa lihat warna urine Anda. Warna urine yang pekat menandakan bahwa Anda kekurangan cairan dan harus minum lebih banyak lagi, sedangkan warna urine yang lebih jernih menandakan asupan air Anda sudah cukup.
5. Tidur yang cukup
Tidak hanya untuk kesehatan fisik dan mental Anda, tidur yang cukup juga dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ibu baru yang tidur malam selama lima jam atau kurang cenderung memiliki berat badan berlebih seperti saat hamil dibandingkan dengan ibu baru yang tidur malam selama tujuh jam.
Saat Anda lelah, tubuh Anda melepaskan hormon kortisol dan hormon stres lainnya. Hormon ini dapat memicu kenaikan berat badan.
Selain itu, kelelahan bisa membuat Anda cenderung memilih makanan yang tidak sehat untuk memenuhi kepuasan Anda. Anda juga lebih cenderung memiliki aktivitas yang lebih sedikit saat Anda kelelahan.
Oleh karena itu, usahakan untuk tidur malam yang cukup, setidaknya 7—8 jam. Jika bayi Anda sering rewel pada tengah malam, Anda bisa menyiasatinya dengan tidur lebih cepat atau tidur ketika bayi Anda tidur.
6. Lakukan olahraga secara teratur
Selain mengurangi asupan makanan, olahraga saat menyusui juga dapat menjadi cara menurunkan berat badan setelah melahirkan tanpa mengganggu ASI.
Selain itu, olahraga dapat membantu ibu menghilangkan stres dan tidur lebih nyenyak. Lakukan olahraga setidaknya 150 menit dalam seminggu atau 30 menit per hari.
Tidak perlu melakukan olahraga berat untuk menurunkan berat badan. Olahraga ringan, seperti berjalan santai dengan mendorong kereta bayi Anda, sudah mampu membantu otot Anda bekerja.
7. Jangan terlalu stres