REL, Italia - AC Milan tengah berupaya memperbaiki skuad mereka dengan langkah-langkah strategis di bursa transfer Januari. Meskipun demikian, rencana perekrutan striker harus ditunda karena situasi yang melibatkan Luka Jovic.
Menurut Antonio Vitiello, penulis kolom di MilanNews, manajemen AC Milan bersikap proaktif menghadapi tantangan cedera yang dihadapi tim. Absennya Pierre Kalulu, Malick Thiaw, dan Fikayo Tomori hingga tahun depan membuat manajemen tidak ingin tinggal diam.
Pentingnya memperkuat lini pertahanan menjadi fokus utama, dan targetnya adalah mendapatkan satu atau dua pemain bertahan. Salah satu ide adalah memanggil kembali Matteo Gabbia dari Villarreal lebih cepat dari durasi pinjaman awalnya selama satu musim penuh. Selain itu, AC Milan juga berpotensi mendatangkan pemain tambahan dengan status pinjaman.
Beberapa nama potensial seperti Jakub Kiwior dan Clement Lenglet muncul sebagai calon pilihan. Namun, keduanya dianggap sebagai target sulit, membutuhkan upaya keras untuk merekrut salah satunya.
BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Raih Gelar Top Scorer 2023
BACA JUGA:Vitor Roque Harapan Baru Barcelona
Sementara itu, lini tengah AC Milan akan bergantung pada status Rade Krunic. Jika Krunic meninggalkan klub, manajemen dipastikan akan mencari pemain tengah baru untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh pemain asal Bosnia tersebut.
Meskipun demikian, di lini serang, kemungkinan besar AC Milan akan membatalkan rencana untuk merekrut pemain tambahan. Performa gemilang Luka Jovic dengan mencetak 3 gol dalam 3 pertandingan terakhir diyakini sudah cukup untuk memperkuat lini depan klub ini. (*)