REL,EMATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID - Sejumlah warga di Kelurahan Karang Dalo, Kecamatan Dempo Tengah, terpaksa mencuci pakaian di aliran Sungai Selangis akibat musim kemarau panjang yang membuat sumur-sumur mereka mengering.
Warga yang berada di kawasan tersebut tidak hanya menggunakan air sungai untuk mencuci, tetapi juga untuk mandi karena keterbatasan air bersih di rumah.
Lurah Karang Dalo, Minarni, membenarkan kondisi ini yang sudah berlangsung selama dua bulan terakhir.
BACA JUGA:Donor Darah untuk Peringati HUT Lalu Lintas ke-69
“Kemarau panjang ini menyebabkan sebagian warga di Kelurahan Karang Dalo harus memanfaatkan aliran sungai untuk mencuci. Namun, untuk kebutuhan air bersih seperti minum dan memasak, mereka masih bisa menggunakan air dari sumur yang tersisa,” ujar Minarni.
Dalam upaya membantu warganya, Minarni bersama pihak kecamatan telah berusaha menyalurkan bantuan air bersih.
Beberapa kali bantuan air telah disalurkan kepada masyarakat, namun masih ada kendala dalam proses distribusi.
“Kita sudah menyalurkan bantuan air bersih 3 hingga 4 kali seminggu, tetapi kendala yang dihadapi adalah kurangnya tandon atau penampungan air yang besar.
BACA JUGA:Wajib Diketahui, Ini 4 Raja Pengusaha Tambang Batubara di Muara Enim
BACA JUGA:Resmikan Jembatan Air Lematang di Muara Enim
Selama ini, warga hanya menggunakan tandon milik persatuan warga setempat yang terkadang digunakan untuk keperluan hajatan,” tambah Minarni.
Ia berharap ke depan permasalahan ini bisa segera diatasi dengan solusi yang lebih baik sehingga masyarakat tidak lagi mengalami krisis air bersih.
“Kita berharap ada penanganan lebih lanjut agar warga di Kelurahan Karang Dalo tidak kesulitan mendapatkan air bersih, terutama saat musim kemarau,” tutup Minarni. (Rer)