RAKYATEMPATLAWANG – Petani di Dukuh Karangpung, Kismoyoso, Ngemplak, mulai beralih ke penggunaan energi listrik untuk mengairi lahan sawah mereka.
Penggunaan mesin pompa sumur submersibel yang berbasis listrik ini dinilai lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan mesin berbahan bakar minyak (BBM).
Dengan pemanfaatan energi listrik, para petani dapat meningkatkan produktivitas pertanian, terutama pada lahan tadah hujan.
BACA JUGA:BRI Tingkatkan Keleluasaan Transaksi dengan Kenaikan Limit Debit Mulai 29 November 2024
BACA JUGA:BRI Tingkatkan Keleluasaan Transaksi dengan Kenaikan Limit Debit Mulai 29 November 2024
Hal ini diharapkan mampu mendukung keberlanjutan pertanian di wilayah tersebut, mengingat tantangan cuaca yang semakin beragam.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya untuk modernisasi pertanian di Indonesia, di mana teknologi diharapkan dapat membantu meningkatkan hasil pertanian sekaligus menurunkan ketergantungan pada sumber energi fosil.
Keputusan para petani untuk beralih ke pompa listrik diharapkan dapat menginspirasi petani lain di daerah yang sama dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya inovasi dalam praktik pertanian. (*)
BACA JUGA:BRI: Dari Lembaga Keuangan Kecil di Zaman Kolonial hingga Bank dengan Aset Terbesar di Asia Tenggara
BACA JUGA:Agen BRILink: Solusi Perbankan Praktis untuk Masyarakat di Era Digital