RAKYATEMPATLAWANG – Protein merupakan zat gizi penting untuk otot dan jaringan tubuh. Sayangnya, tubuh tidak dapat menyimpan protein dalam waktu yang lama. Maka itu, Anda perlu mencukupi kebutuhan protein harian. Apa yang terjadi jika tubuh kekurangan protein?
Penyebab kekurangan protein
Kekurangan protein adalah kondisi yang umum terjadi ketika Anda tidak dapat memenuhi kebutuhan protein harian dari makanan.
Kabar baiknya, hal ini cukup jarang terjadi bila Anda memiliki pola makan dengan gizi yang seimbang.
Selain itu, ada beberapa kondisi lainnya yang bisa membuat seseorang mengalami defisiensi zat gizi protein.
1. Konsumsi protein berkualitas rendah
Defisiensi protein juga dapat terjadi akibat mengonsumsi sumber protein berkualitas rendah. Sebagai contoh, daging hewan dan beberapa sayuran memang mengandung protein.
Hanya saja, jumlah rangkaian asam amino yang merupakan bentuk dasar protein tersebut bisa beragam. Hal ini memengaruhi asupan protein seseorang, terutama pada mereka yang menjalani diet vegan.
Diet vegan memiliki aturan menghilangkan semua makanan berbahan dasar daging sehingga asupan protein pun terbatas.
Kekurangan protein pada vegetarian bisa terjadi jika mereka tidak mengonsumsi sumber protein nabati yang sehat, seperti:
polong-polongan,
kacang-kacangan, serta
biji-bijian.
2. Menderita penyakit tertentu
Tak hanya pola makan dengan kandungan protein yang rendah, defisiensi protein bisa disebabkan oleh kondisi medis tertentu, antara lain: