Pada dasarnya, rasa cemas dan khawatir merupakan respons alami tubuh terhadap ancaman dari luar. Namun, kecemasan yang berlebihan harus diwaspadai karena dapat berdampak negatif bagi kesehatan dan bahkan menandakan gangguan mental yang perlu ditangani.
Perbedaan cemas berlebihan dan cemas biasa
Kecemasan adalah suatu bentuk emosi yang umumnya disertai dengan rasa tidak nyaman, takut, atau gelisah. Emosi ini muncul saat seseorang menghadapi hal yang mengancam dan menakutkan.
Pada umumnya, rasa cemas biasa timbul bila ada pemicu stres. Setelah berhasil melaluinya, perasaan tersebut akan hilang dengan sendirinya.
Namun, lain cerita bila rasa cemas yang Anda alami sangatlah intens, berlebihan, atau muncul tanpa penyebab yang jelas.
BACA JUGA:Bedakan Pusing Vertigo dan Darah Rendah
BACA JUGA:Dana Desa Empat Lawang Naik Sebesar Rp. 40.000.000
Rasa cemas biasa dapat menghilang dalam waktu yang relatif singkat. Akan tetapi, kecemasan berlebihan sering kali bertahan lama, sulit dikendalikan, dan mengganggu kegiatan sehari-hari.
Rasa cemas yang berlebihan dan tidak terkendali ini termasuk gejala penyakit mental yang disebut gangguan kecemasan atau anxiety disorder.
Macam-macam gangguan kecemasan
Gangguan kecemasan tergolong gangguan mental serius. Kondisi ini membuat pengidapnya selalu merasa cemas dan khawatir sehingga sulit menjalani aktivitas sehari-hari.
BACA JUGA:Pelaku Ilegal Refinery di Keluang Ditangkap
Berikut adalah beberapa jenis gangguan kecemasan paling umum yang kerap membutuhkan penanganan intensif.
1. Gangguan kecemasan umum
Gangguan kecemasan umum atau generalized anxiety disorder (GAD) ditandai dengan rasa cemas, takut, dan khawatir yang tidak wajar serta berlangsung hingga enam bulan.