Dengan perolehan suara ini, pasangan Pramono Anung-Rano Karno dinyatakan unggul dan akan segera ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih.
RK-Suswono Hormati Hasil Pilkada
Pilihan RK-Suswono untuk tidak mengajukan gugatan PHP menunjukkan sikap sportif dalam berpolitik.
Sebelumnya, pasangan ini berhasil memperoleh dukungan signifikan sebanyak 1.718.160 suara (39,40%). Namun, hasil tersebut belum mampu mengungguli pasangan Pramono Anung-Rano Karno yang meraih lebih dari 50% suara.
Dengan tidak adanya gugatan dari paslon manapun, Pilkada Jakarta 2024 tercatat berlangsung damai tanpa konflik berkepanjangan. Keputusan ini diharapkan dapat menjadi contoh baik bagi proses demokrasi di Indonesia.
BACA JUGA:MK Siap Uji Gugatan YM-BM
BACA JUGA:50 Hari Prabowo: Hapus Utang UMKM, Naikkan Gaji Guru, dan Raih Investasi 18,5 Miliar Dolar
Penutup
Keputusan pasangan RK-Suswono untuk tidak membawa hasil Pilkada ke ranah hukum menandai berakhirnya seluruh tahapan Pilkada Jakarta 2024. Selanjutnya, KPU DKI Jakarta akan menetapkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno sebagai pemimpin baru Ibu Kota.
Langkah ini menunjukkan kematangan demokrasi di Jakarta, sekaligus menjadi harapan baru bagi warga Jakarta dalam menyongsong kepemimpinan yang akan datang.**