REL, JAKARTA - Bayangkan sebuah smartphone yang bisa menemani aktivitas Anda hingga lima hari penuh tanpa perlu menyentuh charger sama sekali.
Tidak perlu repot bawa powerbank, tidak khawatir baterai drop saat perjalanan jauh, dan tetap tampil dengan desain tipis yang elegan. Rumor terbaru menyebutkan, di tahun 2026, impian ini akan menjadi kenyataan lewat smartphone 10.000mAh pertama di dunia.
Kabar ini muncul dari akun terkenal di dunia teknologi, Digital Chat Station, yang menyebut bahwa sebuah ponsel mid-range akan menguji baterai raksasa ini pada paruh pertama 2026. Walau mereknya belum terungkap, banyak yang menduga perangkat ini akan datang dari Realme.
Dari Konsep ke Kenyataan: Realme di Garis Depan?
Beberapa waktu lalu, Realme memang sempat memamerkan ponsel konsep dengan baterai 10.000mAh. Langkah ini membuat publik yakin merek asal Tiongkok tersebut sedang mempersiapkan gebrakan besar.
Jika benar, Realme bisa menjadi pelopor tren smartphone baterai besar tapi tipis yang akan mengubah cara kita melihat daya tahan ponsel.
BACA JUGA:Oppo Reno12 Pro vs Poco F7 Pro: Siapa Raja Foto Malam & Konten Sosmed 2025?
BACA JUGA:Harga Turun, Beda Tipis! Samsung Galaxy A54 5G vs A53 5G, Mana yang Lebih Worth It?
Pasalnya, selama ini ponsel berkapasitas besar identik dengan bodi tebal dan berat. Namun, rumor menyebutkan bahwa smartphone 10.000mAh ini hanya setebal 8,5mm, setara dengan smartphone modern yang biasa kita genggam sekarang.
Rahasia di Balik Baterai Raksasa: Teknologi Silikon-Karbon
Keajaiban ini bukan sekadar soal menjejalkan baterai besar ke dalam bodi tipis. Kuncinya ada pada teknologi baterai elektroda negatif silikon-karbon.
Berbeda dengan baterai grafit tradisional yang maksimal hanya sekitar 372mAh per gram, baterai silikon-karbon secara teori mampu menghasilkan hingga 4.200mAh per gram. Artinya, kapasitas besar bisa dicapai tanpa memperbesar ukuran fisik baterai.
Menurut bocoran, baterai konsep Realme ini menggunakan rasio silikon 10% dan menawarkan kepadatan energi 887 Wh/L—salah satu angka tertinggi di industri saat ini.
Dengan kepadatan energi setinggi ini, produsen bisa merancang ponsel tahan lama dengan desain yang tetap tipis dan ringan.
Perbandingan dengan Ponsel Ramping Baterai Besar yang Sudah Ada
Sebenarnya, pasar smartphone Tiongkok sudah mengenal ponsel tipis dengan baterai jumbo. Contohnya, Honor Power yang mengusung 8.000mAh dalam bodi setebal 8mm.
BACA JUGA:Resmi! Deretan HP Galaxy Ini Dijamin Awet 7 Tahun Update Android
BACA JUGA:Smartphone 2025 dengan Update Android Terpanjang, Cocok untuk Investasi Jangka Panjang