RAKYATEMPATLAWANG – Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2026 menjadi salah satu jalur masuk perguruan tinggi negeri (PTN) yang paling diminati oleh siswa kelas 12. Tidak sedikit calon peserta yang bertanya-tanya, berapa sebenarnya nilai rapor minimal agar bisa lolos SNBP tahun 2026?
SNBP menilai prestasi akademik siswa berdasarkan nilai rapor dari semester 1 hingga semester 5, serta prestasi non-akademik yang relevan. Meski begitu, tidak ada ketentuan resmi mengenai batas minimal nilai rapor. Hal ini karena setiap PTN memiliki standar penilaian berbeda sesuai dengan program studi yang dipilih.
Namun, berdasarkan pengalaman seleksi tahun-tahun sebelumnya, siswa yang lolos SNBP umumnya memiliki rata-rata nilai rapor di atas 85–90 untuk jurusan populer seperti Kedokteran, Hukum, dan Teknik. Sedangkan untuk jurusan lain, peluang bisa lebih besar dengan rata-rata nilai rapor di kisaran 80 ke atas ditambah prestasi pendukung.
Selain nilai rapor, beberapa faktor lain yang memengaruhi peluang lolos SNBP antara lain:
BACA JUGA:Profil Lengkap Immanuel Ebenezer, Wamenaker yang Terjaring OTT KPK
-
Peringkat siswa di sekolah, terutama jika sekolah memiliki rekam jejak baik dalam pengiriman siswa ke PTN.
-
Akreditasi sekolah, yang juga diperhatikan dalam seleksi.
-
Kesesuaian pilihan jurusan dengan nilai mata pelajaran terkait.
-
Prestasi non-akademik seperti lomba atau sertifikat pendukung.
Bagi siswa kelas 12 yang ingin memastikan peluang lolos, disarankan untuk terus menjaga nilai rapor tetap stabil, memilih jurusan sesuai kemampuan akademik, serta melengkapi portofolio prestasi.
SNBP 2026 menjadi kesempatan emas bagi siswa berprestasi untuk masuk PTN tanpa tes tulis. Karena itu, persiapan sejak dini menjadi kunci agar peluang diterima semakin besar.***