REL, Muratara - Propam Polres Musi Rawas Utara (Muratara) menanggapi cepat laporan masyarakat terkait dugaan penganiayaan yang melibatkan Brigpol BR.
Kapolres Muratara, AKBP Koko Arianto Wardani, S.ik.MH, menyampaikan langkah-langkah tegas ini sebagai bentuk keseriusan aparat dalam menanggapi isu tersebut.
Kasi Propam, Iptu Rusdan, mengungkapkan bahwa pihaknya masih aktif melakukan penyelidikan dan berencana untuk segera melakukan penangkapan terhadap Brigpol BR.
Pasca-insiden, Brigpol BR dikabarkan mengajak istrinya ke Palembang, sementara handphone yang dimilikinya tidak aktif.
"Setelah kejadian tersebut, yang bersangkutan mengajak istrinya berangkat ke Palembang, dan Hand Phonenya sudah tidak aktif lagi," jelas Kasi Propam.
BACA JUGA:Antisipasi Pencurian, Jembatan Musi VI Dipasang 20 CCTV
Langkah Propam diawali dengan menerima Laporan Pengaduan dari pihak korban, kemudian melakukan kunjungan ke rumah kontrakan Brigpol BR di Rupit.
Namun, keduanya tidak ditemukan, dan rumah dalam keadaan terkunci.
"Saat ini personil Propam Polres Muratara masih dilapangan mencari keberadaan Brigpol BR. Hasil track No HP istri nya Brigpol BP terdata di Palembang," tambahnya.
Hingga saat ini, upaya pengejaran terus dilakukan untuk mencari keberadaan Brigpol BR yang belum berhasil ditemukan.
Situasi ini memperlihatkan komitmen Propam dalam menindaklanjuti laporan masyarakat demi penegakan hukum yang adil. (*)