REL, SUMATRA UTARA - Sepertinya PDIP berusaha untuk menempatkan Ahok sebagai calon yang bisa menjadi pesaing serius terhadap Bobby di Pilgub Sumut. Meskipun nama Ahok mungkin tidak sepopuler nama-nama seperti Bobby, Eddy Rahmayadi, atau Ijek di Sumut, namun pengalaman dan reputasi politiknya dari Pilkada DKI membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi partai.
Analisis Adi Prayitno menyoroti bahwa PDIP tampaknya ingin menempatkan Ahok sebagai lawan yang kuat terhadap Bobby di Sumut. Hal ini mungkin juga dikarenakan PDIP ingin menghadapi segala hal yang berhubungan dengan figur Jokowi, dan Bobby dianggap sebagai representasi politiknya.
BACA JUGA:Bedu Jual Apartemen Demi Lunasi Cicilan dan Biaya Sekolah Anak
BACA JUGA:Drama Kasus Pembunuhan Vina: Tangisan Kartini, Ibu Tersangka, dan Ketegasan Polisi.
Komunikasi antara Rapidin Simbolon dan Ahok menunjukkan bahwa Ahok bersedia untuk maju jika ditugaskan oleh partai, menegaskan kesetiaan dan kesiapan Ahok sebagai kader PDIP yang siap mengikuti instruksi partai.
Ini akan menjadi dinamika politik yang menarik untuk diikuti, terutama mengingat perbedaan dinamika politik di Sumut dengan DKI Jakarta. Ahok akan menghadapi tantangan baru dalam lingkungan politik yang berbeda, dan dukungan serta strategi kampanye yang tepat akan menjadi kunci kesuksesannya.(*)
BACA JUGA:Kementerian Kesehatan RI Himbau Masyarakat Pakai Masker
BACA JUGA:Misteri Sperma di Jasad Vina Cirebon, Mantan Kabareskrim Polri Beberkan Hasil Autopsi Tim Forensik.