RAKYATEMPATLAWANG - Di puncak gunung yang terjal dan terpencil, jauh dari keramaian dan hiruk-pikuk kehidupan modern, terdapat suku Shihuh yang penuh misteri.
Terisolasi selama berabad-abad, suku ini menyimpan banyak cerita dan teka-teki yang memikat perhatian para peneliti dan petualang.
Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah: apakah suku Shihuh ini merupakan orang Arab asli?.
BACA JUGA:Membuka Tabir Ritual Upacara Gergaji Taring di Suku Mentawai, Indonesia
Asal Usul Suku Shihuh
Suku Shihuh dikenal sebagai salah satu suku tertua yang mendiami pegunungan Hajar, yang membentang di perbatasan antara Uni Emirat Arab dan Oman.
Mereka hidup dalam kondisi yang keras dan lingkungan yang sulit, yang memaksa mereka untuk mengembangkan keterampilan bertahan hidup yang luar biasa.
Meskipun terdapat catatan sejarah tentang keberadaan suku ini, asal usul mereka masih menjadi misteri besar.
Beberapa ahli sejarah berpendapat bahwa suku Shihuh adalah keturunan dari bangsa Arab kuno yang telah hidup di wilayah tersebut selama ribuan tahun.
BACA JUGA:Ini Misteri dan Tradisi Aneh Suku Bati, Salah Satunya Bisa Terbang
Mereka dipercaya memiliki hubungan darah dengan suku-suku Arab yang lebih besar, tetapi tetap terisolasi karena lokasi geografis yang sulit dijangkau.
Namun, ada juga teori yang mengatakan bahwa suku Shihuh mungkin memiliki campuran keturunan dari berbagai bangsa yang pernah menetap di kawasan tersebut, termasuk Persia dan Afrika.
Bahasa dan Budaya yang Unik
Bahasa yang digunakan oleh suku Shihuh juga menambah lapisan misteri pada identitas mereka.
Mereka berbicara dalam dialek yang berbeda dari bahasa Arab standar, yang menunjukkan adanya perkembangan bahasa yang terpisah selama bertahun-tahun.