Peluru Nyasar Nyaris Memakan Korban

Reporter: Padri |

Editor: Mael |

Selasa , 02 Jan 2024 - 23:51

Peluru Nyasar Nyaris Memakan Korban--

REL, Palembang - Sebuah peluru nyasar ditemukan di rumah warga di Jalan Sultan M Mansyur, Lorong Lebak Keranji, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat (IB) Palembang, pada saat malam pergantian tahun, Minggu 31 Desember 2023, sekitar pukul 11.45 WIB.

Bahkan, peluru yang belum diketahui asalnya itu nyaris mengenai penghuni rumah. M Kudus (54), suami korban mengungkapkan, bahwa pada saat itu posisi sang istri Yeni (46) dan anak tengah berada di teras untuk merayakan acara pergantian tahun.

“Istri dan anak saya ini tengah bakar-bakar jagung di teras rumah,” ungkap Kudus, ditemui di rumahnya, Senin (1/1/2024).

Tiba-tiba, kata Kudus, di atap seng terdapat suara seperti lemparan batu. “Setelah diperika ternyata peluru, istri saya hampir kena peluru itu,” kata Kudus.

Pantauan di lokasi, polisi tengah melakukan oleh TKP atas peluru nyasar yang belum diketahui asalnya dan dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Holidi Ketua RT 08 menambahkan bahwa peristiwa peluru nyasar bukan hanya terjadi kali ini, melainkan sudah dua kali. “Kejadian ini sudah dua kali, tahun lalu saat pergantian tahun juga ada peluru nyasar, tetapi di SD,” kata Holidi. (*)

peluru nyasar nyaris memakan korban                            rel, palembang - sebuah peluru nyasar ditemukan di rumah warga di jalan sultan m mansyur, lorong lebak keranji, kelurahan bukit lama, kecamatan ilir barat (ib) palembang, pada saat malam pergantian tahun, minggu 31 desember 2023, sekitar pukul 11.45 wib. 
bahkan, peluru yang belum diketahui asalnya itu nyaris mengenai penghuni rumah. m kudus (54), suami korban mengungkapkan, bahwa pada saat itu posisi sang istri yeni (46) dan anak tengah berada di teras untuk merayakan acara pergantian tahun.
“istri dan anak saya ini tengah bakar-bakar jagung di teras rumah,” ungkap kudus, ditemui di rumahnya, senin (1/1/2024). 
tiba-tiba, kata kudus, di atap seng terdapat suara seperti lemparan batu. “setelah diperika ternyata peluru, istri saya hampir kena peluru itu,” kata kudus.
baca juga:kurang dari 10 menit eeng bunuh satu keluarga 
baca juga:h cik ujang berikan beasiswa untuk santri pesantren
pantauan di lokasi, polisi tengah melakukan oleh tkp atas peluru nyasar yang belum diketahui asalnya dan dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut. 
holidi ketua rt 08 menambahkan bahwa peristiwa peluru nyasar bukan hanya terjadi kali ini, melainkan sudah dua kali. “kejadian ini sudah dua kali, tahun lalu saat pergantian tahun juga ada peluru nyasar, tetapi di sd,” kata holidi. (*)

Tag

Share