Liburan di Pantai Anyer & Carita Berubah Jadi Lautan Manusia, Netizen: 'Healing Malah Heleung!'

Reporter: Arul |

Editor: Arul |

Jumat , 04 Apr 2025 - 10:00

Momen liburan yang seharusnya menjadi ajang melepas penat justru berubah menjadi pengalaman penuh sesak bagi wisatawan yang berkunjung ke Pantai Anyer dan Carita. Video yang diunggah akun Instagram @wisatabanten.co.id memperlihatkan ribuan orang memadati -ist-

liburan di pantai anyer & carita berubah jadi lautan manusia, netizen: 'healing malah heleung!'                            rel, banten, 1 april 2025 – momen liburan yang seharusnya menjadi ajang melepas penat justru berubah menjadi pengalaman penuh sesak bagi wisatawan yang berkunjung ke pantai anyer dan carita. video yang diunggah akun instagram @wisatabanten.co.id memperlihatkan ribuan orang memadati kawasan pantai, menjadikannya lautan manusia yang sulit untuk dinikmati.
fenomena ini sontak viral dan mengundang berbagai reaksi dari netizen. banyak yang mengeluhkan sulitnya menikmati suasana pantai yang seharusnya tenang dan nyaman. “healing malah heleung,” tulis salah satu netizen, menyoroti betapa padatnya lokasi wisata tersebut.
destinasi favorit saat libur lebaran
pantai anyer dan carita memang menjadi destinasi primadona bagi masyarakat yang ingin menghabiskan waktu liburan bersama keluarga. keindahan pantainya yang terkenal di provinsi banten selalu menarik minat wisatawan, terutama saat musim libur panjang seperti lebaran.
baca juga:mobil tergelincir ke irigasi di oku timur
namun, dalam video yang beredar luas di media sosial, terlihat jelas bahwa kepadatan wisatawan sudah mencapai titik maksimal. baik yang berenang, bermain pasir, hingga sekadar duduk di bibir pantai, semua tampak berdesakan. akibatnya, suasana santai yang diharapkan berubah menjadi perjuangan untuk mendapatkan ruang.
target 1 juta wisatawan, tantangan besar bagi pemerintah
pemerintah provinsi banten sendiri telah menargetkan 1 juta kunjungan wisatawan ke kawasan ini selama musim liburan. hal ini tentu menjadi kabar baik bagi perekonomian lokal, terutama bagi para pelaku usaha di sekitar pantai.
namun, di sisi lain, lonjakan wisatawan ini juga menghadirkan tantangan besar dalam hal pengelolaan arus pengunjung dan fasilitas pendukung.
baca juga:hoaks! heboh berita bunuh diri suami-istri di prabumulih, polisi ungkap fakta sebenarnya
beberapa laporan menyebutkan bahwa informasi mengenai kepadatan di pantai anyer telah ditempel di sepanjang pintu tol menuju lokasi. meski demikian, antusiasme masyarakat tetap tinggi untuk berkunjung.
dampak padatnya pantai bagi wisatawan
tidak sedikit pengunjung yang mengeluhkan kondisi ini. beberapa wisatawan bahkan mengungkapkan kekecewaannya karena tidak bisa menikmati liburan dengan nyaman. “kalau begini, malah lebih capek dari kerja,” tulis salah satu komentar di media sosial.
selain itu, tingginya jumlah wisatawan juga menimbulkan permasalahan klasik seperti kemacetan, sulitnya mencari tempat parkir, serta antrean panjang di berbagai fasilitas umum.
baca juga:mencicipi bika ambon, kelezatan kuliner khas medan yang menggoda selera
hal ini menjadi catatan bagi pihak pengelola wisata untuk meningkatkan manajemen pengunjung agar pengalaman wisata tetap menyenangkan.
solusi agar tetap nyaman berwisata
bagi wisatawan yang ingin tetap menikmati liburan tanpa harus berdesakan, ada beberapa alternatif yang bisa dipertimbangkan, seperti:

mengunjungi pantai di luar jam puncak, misalnya pagi hari atau menjelang sore.

memilih destinasi pantai yang lebih sepi dan belum terlalu populer.

memanfaatkan aplikasi atau media sosial untuk memantau kondisi terkini lokasi wisata sebelum berangkat.

baca juga:kelezatan pendap, kuliner khas bengkulu selatan yang menggoyang lidah
dengan perencanaan yang lebih baik, pengalaman liburan di pantai tetap bisa menyenangkan tanpa harus menghadapi kerumunan yang berlebihan. **

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Rel 7 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan