Viral Nenek di Cianjur Dituduh Penculik dan Dikeroyok Warga, Padahal Hanya Minta Bantuan Berjalan

Reporter: Pauzan |

Editor: Pauzan |

Jumat , 09 May 2025 - 20:08

Viral Nenek di Cianjur Dituduh Penculik dan Dikeroyok Warga, Padahal Hanya Minta Bantuan Berjalan--

Kejadian ini menjadi sorotan luas masyarakat yang mengecam aksi main hakim sendiri tanpa memastikan kebenaran informasi.

Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi informasi yang belum jelas dan menyerahkan segala bentuk dugaan tindak pidana ke pihak berwajib. (*)

viral nenek di cianjur dituduh penculik dan dikeroyok warga, padahal hanya minta bantuan berjalan                            rakyatempatlawang – seorang wanita lanjut usia (lansia) bernama asyah (76), warga desa bunijaya, kecamatan warungkondang, kabupaten cianjur, menjadi korban pengeroyokan warga setelah dituduh sebagai penculik anak kecil. 
peristiwa ini viral setelah video berdurasi 23 detik yang merekam kejadian tersebut tersebar di media sosial pada selasa (6/5/2025).
dalam video tersebut tampak seorang pria berbaju putih memaki hingga memukul korban, sebelum akhirnya dilerai oleh warga lainnya. kejadian tersebut terjadi di kampung legok, desa bunijaya, hanya beberapa menit dari rumah korban.
keluarga korban mengungkapkan bahwa insiden bermula saat asyah pulang dari sukabumi usai mengambil dana pensiun mendiang suaminya pada minggu (4/5/2025).
 dalam kondisi kelelahan dan berjalan di jalur menanjak, asyah meminta bantuan kepada seorang anak untuk dipapah. namun, sang anak justru lari, dan warga sekitar malah menuduh asyah hendak menculik.
baca juga:polres empat lawang bongkar 20 kasus kriminal, 31 tersangka dibekuk
baca juga:karena terlilit hutang gadis pegawai bank pnm di empat lawang nekat melakukan rekayasa kasus penodongan 
"asyah langsung dikerumuni warga, diteriaki penculik, dan dipukuli hingga mengalami luka lebam di wajah dan punggung," ujar cucunya, nur azizah (30), kepada wartawan.
setelah kejadian, asyah dibawa ke kantor desa oleh warga. pihak keluarga yang menerima kabar tersebut segera datang untuk menjemput dan menjelaskan bahwa tuduhan itu tidak benar. 
"kami jelaskan bahwa nenek hanya kelelahan dan minta tolong. tapi sayangnya, saat perjalanan pulang pun masih diteriaki penculik," tambah azizah.
kapolres cianjur melalui kasat reskrim akp tono listianto menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari keluarga korban dan kini tengah mencari pelaku pengeroyokan.
 "kami sudah mendatangi rumah terduga pelaku, namun yang bersangkutan tidak ada. diduga telah melarikan diri. kami akan segera melakukan pencarian dan penangkapan," ujar akp tono.
baca juga:viral! pengakuan mengejutkan rika raseta: kasus begal rp80 juta di empat lawang ternyata cuma rekayasa!
baca juga:6 rekomendasi wisata di aceh yang menarik untuk dikunjungi
kejadian ini menjadi sorotan luas masyarakat yang mengecam aksi main hakim sendiri tanpa memastikan kebenaran informasi. 
polisi mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi informasi yang belum jelas dan menyerahkan segala bentuk dugaan tindak pidana ke pihak berwajib. (*)