Polres Empat Lawang Gencarkan Sosialisasi Anti-Premanisme, Pengemudi Angkot dan Ojek Jadi Garda Terdepan!

Polres Empat Lawang Gencarkan Sosialisasi Anti-Premanisme, Pengemudi Angkot dan Ojek Jadi Garda Terdepan!-doc for rel-
Rel, Empat Lawang – Dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari premanisme, Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polres Empat Lawang menggelar sosialisasi pencegahan premanisme.
Sosilisasi Dilakukan kepada para pengemudi angkot dan ojek, Senin siang (tanggal kegiatan). Kegiatan ini dilangsungkan di kawasan Kelurahan Pasar Tebing Tinggi, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang.
Dipimpin langsung oleh Kasat Binmas Polres Empat Lawang, IPTU Muhammad Faizal, kegiatan tersebut menyasar para pengemudi yang merupakan garda terdepan pelayanan transportasi masyarakat.
Dalam penyuluhannya, IPTU Faizal menekankan pentingnya peran serta para pengemudi dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
"Kami mengimbau seluruh pengemudi untuk tidak takut melapor jika menemukan tindakan premanisme, pungutan liar (pungli), atau gangguan keamanan lainnya. Kepolisian siap menindaklanjuti setiap laporan masyarakat," tegas IPTU Faizal.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Islam di Kota Pahlawan: 5 Wisata Religi Favorit di Surabaya
BACA JUGA:Pelatih Kiper Persib Resmi Hengkang
Selain memberikan pemahaman soal bahaya premanisme, Sat Binmas juga mengajak para pengemudi untuk menjaga etika dalam bekerja, bersikap ramah dan profesional terhadap penumpang.
Hal ini diyakini mampu menciptakan kenyamanan serta menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap pengemudi angkutan umum dan ojek.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program preventif yang terus digalakkan Polres Empat Lawang guna menekan angka kriminalitas di wilayah hukum mereka.
Para pengemudi pun menyambut baik kegiatan ini dan mengaku lebih memahami pentingnya menjaga keamanan bersama.
BACA JUGA:Polres Banyuasin Ungkap 56 Kasus Selama Operasi Sikat I Musi 2025
BACA JUGA:Pelaku Curanmor di Tebing Tinggi Dibekuk Polres Empat Lawang saat Operasi Sikat 1 Musi 2025
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan tumbuh kesadaran kolektif untuk menolak segala bentuk premanisme dan menjadikan Empat Lawang sebagai wilayah yang aman, tertib, dan kondusif.