Jembatan Muara Lawai Runtuh Dini Hari

Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto S..IK M.Ik melalui Kapolsek Merapi Iptu Chandra Kirana SH MH yang turun langsung ke lokasi kejadian lokasi Jembatan Muara Lawai ambruk. Foto : dokumen Polisi.--

/// 4 Truk Batu Bara Masuk Sungai

REL, Lahat - Sebuah jembatan di jalan lintas Sumatera, Lahat- Muara Enim. Persisnya dii Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, ambruk pada Minggu malam (29/6) sekitar pukul 23.14 WIB.

Dalam insiden tersebut, empat unit mobil dump truck (DT) yang mengangkut batu bara dilaporkan terperosok dan ikut terbawa saat jembatan runtuh.

Tiga dari dump truck tersebut bermuatan batu bara milik PT. MRJS dan sedang menuju Lampung. Sementara satu unit lainnya dalam kondisi kosong milik PT. TPB dengan tujuan Serelo arah Lahat. 

Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto S..IK M.Ik melalui Kapolsek Merapi Iptu Chandra Kirana SH MH yang turun langsung ke lokasi kejadian menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, dua orang sopir mengalami luka-luka dan telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan. 

BACA JUGA:Kuliner dan Olahraga Satukan Masyarakat Sumsel

“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Dua korban luka-luka saat ini sudah ditangani tenaga medis. Kami juga sudah melakukan penutupan jalur untuk kendaraan berat dan mengatur arus lalu lintas agar tetap lancar,” ujarnya, Senin (30/6).

Sementara itu, informasi yang dihimpun robohnya jembatan diduga akibat keempat dump truck melintas secara bersamaan sehingga melebihi kapasitas daya tahan struktur jembatan.

Pasca kejadian, arus lalu lintas dialihkan melalui jembatan sebelah yang saat ini masih dalam tahap rehabilitasi. Hanya kendaraan pribadi dan angkutan ringan yang diperbolehkan melintas. Sedangkan untuk kendaraan berat seperti dump truck batu bara sementara waktu dilarang melintasi jalur tersebut.

BACA JUGA:Deru Ajak Muslimat NU Siapkan Generasi Emas 2045

“Anggota sudah kami tempatkan di titik-titik rawan untuk mengatur arus lalu lintas. Kami imbau kepada perusahaan angkutan agar mematuhi ketentuan dan tidak memaksakan melintas sebelum dinyatakan aman oleh pihak terkait,” tambahnya. 

Situasi lalu lintas hingga Senin pukul 07.22 WIB dilaporkan aman dan terkendali. Kendaraan yang sempat terjebak sudah diarahkan ke jalur alternatif. Pihak dari Polres Lahat, Koramil Merapi, BPBD dan instansi terkait lainnya masih berjaga di lokasi kejadian. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan