Manusia Rp 2.399 Triliun Ungkap Jurusan Kuliah yang Paling Dibutuhkan di Masa Depan: Bukan IT!

Manusia Rp 2.399 Triliun Ungkap Jurusan Kuliah yang Paling Dibutuhkan di Masa Depan: Bukan IT!-ist/net-
Perception AI – dimulai dari AlexNet dan pengenalan visual komputer.
Generative AI – memungkinkan AI membuat teks, gambar, kode.
Reasoning AI – AI yang bisa berpikir, mengenali pola baru, dan menyelesaikan masalah kompleks.
Kini, dunia menuju fase baru: Physical AI, di mana robotika akan mendominasi.
“Gelombang AI selanjutnya adalah AI fisik. AI yang bisa memahami hukum fisika dan bekerja dalam dunia nyata sebagai robot digital,” ujar Huang.
Jurusan Ilmu Fisika: Fondasi Revolusi Industri Masa Depan
Dalam konteks ini, ilmu fisika bukan hanya penting untuk memahami alam semesta, tapi juga menjadi dasar dalam pengembangan robot cerdas, kendaraan otonom, manufaktur otomatis, dan teknologi industri 5.0.
“Robot masa depan harus bisa memperkirakan kekuatan saat mengangkat benda, memahami objek yang tidak terlihat, bahkan berinteraksi dengan lingkungan yang tidak ideal,” kata Huang.
Solusi Krisis Tenaga Kerja Global
Huang optimis bahwa dalam 10 tahun ke depan, Physical AI dan robotika akan menjadi solusi untuk krisis tenaga kerja global.
BACA JUGA:Rekomendasi Tablet 5G Kencang dan Terjangkau: Solusi Praktis Era Digital
BACA JUGA:Layar Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor! Ini Inovasi yang Bikin Takjub
“Pabrik masa depan akan penuh dengan robot berbasis AI fisik yang menggantikan pekerjaan berat dan repetitif manusia,” jelasnya.