Samsung Rilis Pembaruan Keamanan September 2025, Tutup Celah Berbahaya di WhatsApp

Samsung merilis pembaruan keamanan September 2025 untuk menutup celah CVE-2025-21043 yang memengaruhi WhatsApp. Bug ini bisa membuat HP Samsung dibajak peretas jarak jauh.-ISTIMEWA-
REL, Jakarta – Pengguna HP Samsung diimbau segera mengecek dan menginstal pembaruan keamanan yang dirilis pada September 2025.
Pembaruan ini penting karena menambal celah keamanan serius yang bisa dimanfaatkan peretas untuk mengambil alih perangkat dari jarak jauh.
Salah satu isu utama yang diperbaiki adalah CVE-2025-21043, sebuah bug pada libimagecodec.quram.so — tool sumber tertutup yang digunakan oleh aplikasi pesan instan pihak ketiga seperti WhatsApp.
Celah ini memungkinkan penyerang melakukan penulisan di luar batas (out-of-bounds write) yang berpotensi mengeksekusi kode arbitrer.
Menurut laporan Google Project Zero, kerentanan tersebut sangat berbahaya karena bisa dimanfaatkan melalui file gambar yang dikirim lewat aplikasi chat.
Artinya, korban hanya perlu menerima pesan tertentu untuk membuat HP mereka rentan dibajak.
BACA JUGA:Walikota Prabumulih Minta Maaf soal Isu Pencopotan Kepala SMPN 1:
BACA JUGA:Siapa Roni Ardiansyah? Kepsek SMPN 1 Prabumulih yang Dicopot Usai Viral Perpisahan Haru
Samsung memastikan tambalan terbaru telah memperbaiki implementasi tool tersebut.
Meski belum ada laporan publik terkait peretasan, para peneliti keamanan menilai eksploitasi ini nyata dan sudah sempat ditemukan oleh tim keamanan WhatsApp pada Agustus lalu.
Temuan itu kemudian dilaporkan ke Samsung dan Apple secara tertutup.
Apple sendiri sudah lebih dulu merilis tambalan untuk celah serupa pada akhir Agustus.
Meski berbeda detail teknisnya, kedua bug itu sama-sama berpotensi membuat HP pengguna diambil alih peretas.
Samsung menegaskan bahwa pembaruan September 2025 ini sangat penting, mengingat WhatsApp memiliki lebih dari 3 miliar pengguna di seluruh dunia.