Susu Kental Manis, Tinggi Gula dan Tidak untuk Diminum Setiap Hari
Ilustrasi--
Kemenkes RI juga melarang penggunaan produk ini sebagai pengganti ASI atau susu formula untuk bayi dan anak.
Apakah susu kental manis merupakan susu?
BACA JUGA:BI Sumsel Siapkan Uang Rp5,3 Triliun Untuk Ditukar
BACA JUGA:Bersinergi Tingkatkan Ekspor-Impor Komoditas Pertanian
Kandungan air di dalam SKM sudah diambil dan dibuang melalui proses evaporasi susu atau penguapan.
Selain diuapkan, susu ini juga diberi gula tambahan sehingga teksturnya jadi lebih kental dan lengket.
Sayangnya, proses tersebut justru menyebabkan kandungan protein di dalamnya menjadi lebih rendah, sementara kadar gula serta kalorinya tinggi.
Akibatnya, kandungan protein pada produk ini jauh berbeda dengan susu sapi serta beragam vitamin lainnya untuk tubuh.
Oleh karena itu, kental manis berbeda dengan jenis susu sapi. Bahkan, produk ini tidak bisa dijadikan pengganti susu sapi biasa.
Kandungan susu kental manis
Produk kental manis mengandung tambahan gula yang tinggi dan protein yang sangat rendah, sehingga minim zat gizi bermanfaat.
Terlihat perbedaan yang kontras ketika Anda membandingkan kandungan gizi kental manis dengan susu sapi segar.
Satu saset SKM memiliki kandungan kalori sebesar 180 kkal dengan rincian:
67% karbohidrat (termasuk gula),
30% lemak, dan