7 Bahaya Kebiasaan Minum Minuman Manis bagi Kesehatan

Ilustrasi--

Minuman tinggi gula dapat dijumpai di berbagai tempat, mulai dari restoran, swalayan, bahkan lemari es rumah Anda. Karena rasanya yang enak dan menyegarkan, jenis minuman ini menjadi favorit banyak orang. Namun, konsumsi minuman manis secara berlebihan menimbulkan bahaya bagi kesehatan.

Bahaya minuman manis

Minuman manis merujuk pada produk minuman yang diberi tambahan gula atau pemanis lainnya seperti sirup jagung, sukrosa, konsentrat jus buah, dan masih banyak lagi.

Berbagai minuman yang termasuk dalam istilah ini di antaranya adalah air karbonasi (soda), tonik, jus buah kemasan, serta minuman berenergi.

BACA JUGA:Susu Kental Manis, Tinggi Gula dan Tidak untuk Diminum Setiap Hari

BACA JUGA:Transaksi Toko Emas Tetap Lesu

Kebanyakan makan makanan manis atau minuman bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan serius. Berikut ini bahaya mengonsumsi minuman manis berlebihan.

1. Obesitas

Salah satu dampak negatif mengonsumsi minuman tinggi gula berlebihan adalah meningkatkan risiko obesitas atau kelebihan berat badan. 

Minuman manis ini tentu mengandung banyak gula. Pada satu kaleng minuman air berkarbonasi misalnya, kandungan gulanya bisa mencapai 7 – 10 sendok teh.

BACA JUGA:Pelaku Bobol Rumah Diringkus Polsek Rantau Bayur

BACA JUGA:Bersinergi Tingkatkan Ekspor-Impor Komoditas Pertanian

Gula akan menambah asupan kalori ke tubuh tanpa Anda sadari. Terlebih lagi, minuman ini tidak akan membuat Anda merasa kenyang meski kandungan gulanya hampir sama dengan makanan padat.

Hal ini mendorong seseorang untuk lebih banyak mengonsumsi minuman manis, bahkan makanan berkalori tinggi. Kebiasaan ini bisa mengarah pada kenaikan berat badan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan