Everton Tarik Banding Hukuman Pengurangan Poin

Everton Tarik Banding Hukuman Pengurangan Poin.--

Sheffield United Tetap Gagal Lolos

REL, Inggris - Everton telah resmi menarik banding mereka atas hukuman pengurangan dua poin akibat pelanggaran peraturan keuangan Premier League.

Keputusan ini diambil setelah komisi independen menemukan fakta bahwa klub tersebut melanggar aturan keuntungan dan keberlanjutan (PSR) sebesar 16,6 juta poundsterling selama periode tiga tahun hingga musim 2022-23.

Penarikan banding ini berarti hukuman pengurangan dua poin akan tetap diberlakukan. 

Everton sebelumnya telah mendapat pengurangan 10 poin menjadi enam saat mengajukan banding pertama pada bulan Februari atas pelanggaran PSR dalam periode tiga tahun hingga 2021-22.

BACA JUGA:Bayer Leverkusen Melaju ke Final Liga Europa, Tantang Atalanta!

BACA JUGA:Lindungi dan Cegah TPPO di Masyarakat

Meskipun demikian, serangkaian kemenangan kandang berturut-turut atas Nottingham Forest, Liverpool, dan Brentford bulan lalu memastikan Everton terhindar dari degradasi Premier League.

Sementara itu, banding Nottingham Forest terhadap hukuman pengurangan empat poin mereka karena melanggar peraturan PSR juga ditolak oleh panel independen.

Dalam alasan tertulisnya atas hukuman yang didapat Everton, komisi independen menjelaskan bahwa titik awal Premier League untuk setiap sanksi PSR adalah pengurangan lima poin. Namun, dua poin dicabut karena tumpang tindih penilaian kasus.

Komisi memutuskan bahwa setiap pelanggaran PSR harus mendapat hukuman pengurangan poin sebanyak tiga poin. Tambahan dua poin diberikan karena pelanggaran Everton sebesar 16,6 juta poundsterling – 15,8 persen di atas ambang batas dan dianggap signifikan.

Everton akan menghadapi Sheffield United dalam pertandingan kandang terakhir mereka musim ini di Goodison Park pada hari Sabtu (11/05). Pertandingan ini menjadi penanda akhir musim bagi The Toffees.

Penarikan banding ini menandakan penerimaan Everton atas hukuman pengurangan poin akibat pelanggaran peraturan keuangan. 

Meskipun sempat mendapat pengurangan poin yang lebih besar, serangkaian kemenangan di akhir musim memastikan mereka tetap berada di Premier League. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan