Layak Dipertimbangkan sebagai Pengganti Southgate
Frank Lampard. Foto: dok/ist--
REL, Inggris - Gary Lineker mengemukakan pandangannya mengenai masa depan manajerial tim nasional Inggris setelah Euro 2024. Lineker, mantan pemain dan komentator sepak bola ternama, menyarankan bahwa Frank Lampard harus dipertimbangkan untuk menggantikan Gareth Southgate sebagai manajer tim nasional Inggris.
Kemenangan Inggris atas Swiss melalui adu penalti pada Sabtu (6/7) lalu memastikan mereka melaju ke semifinal Euro 2024, di mana mereka akan berhadapan dengan Belanda pada pertengahan pekan ini. Sementara itu, Southgate telah memberikan indikasi bahwa ia mungkin tidak akan melanjutkan tugasnya setelah turnamen ini, terlepas dari hasil yang diraih oleh The Three Lions.
Di tengah spekulasi mengenai penggantinya, Graham Potter, yang dipecat oleh Chelsea pada April 2023, menjadi favorit utama. Namun, Gary Lineker memiliki pandangan berbeda. Ia menilai Frank Lampard, yang saat ini berusia 46 tahun, memiliki kemampuan taktik yang mumpuni dan akan mendapatkan rasa hormat dari para pemain Inggris.
"Ini akan menjadi turnamen terakhir Gareth Southgate," ujar Lineker dalam podcast *The Rest Is Football*. "Itu yang saya pikirkan, apa pun yang terjadi. Jika dia menang, saya pikir dia akan pergi dengan hormat, dan jika tidak, saya pikir dia tetap akan pergi. Itu akan menjadi keputusannya.
BACA JUGA:Sang Kapten Tinggalkan Real Madrid
BACA JUGA:3 Oknum Mahasiswa Kurir Sabu Napi Riau
"Tapi saya tidak akan mengabaikan Frank Lampard. Saya pikir dia secara taktis sangat memahami permainan. Saya pikir para pemain akan segera menghormatinya. Saya memang mendahului semuanya di sini. Jika Anda memilih manajer Inggris, siapa lagi? Eddie Howe? Eddie Howe, mungkin?"
Lebih lanjut, Lineker mengomentari perjalanan karier Lampard sebagai manajer, menyatakan bahwa mantan gelandang Chelsea tersebut menghadapi sejumlah ketidakberuntungan. "Saya pikir dia sedikit tidak beruntung dalam karier manajerialnya dalam beberapa hal. Saya pikir dia memahami taktik," tambahnya.
Dengan pandangan ini, Lineker membuka wacana baru mengenai siapa yang layak memimpin The Three Lions pasca-Euro 2024, menempatkan Lampard sebagai kandidat yang tidak bisa diabaikan begitu saja. (*)