REL,BACAKORAN.CO - Setelah lebih dari setahun diluncurkan di pasar global, Yamaha Tracer 9 GT+ akhirnya resmi hadir di Indonesia. Moge beraliran sport tourer ini dikenal dengan desainnya yang menarik dan performa yang mengesankan.
BACA JUGA:Pengguna DANA Kini Bisa Dapat Saldo Gratis dengan Fitur DANA KAGET
BACA JUGA:Penundaan QR Code BBM: Solusi Tepat atau Beban Baru Bagi Masyarakat?
Harga dan Pajak yang Menguras Dompet
Tracer 9 GT+ yang hadir di Indonesia ditawarkan dengan harga sekitar Rp 660 juta (off the road). Jika ingin mendaftarkan kendaraan ini secara resmi (on the road), konsumen perlu menambah sekitar 11% dari harga tersebut.
Tingginya harga ini dipengaruhi oleh pajak yang dikenakan pada moge dengan kapasitas mesin 500 cc ke atas, yaitu Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) sebesar 95%. Selain itu, biaya impor, pengiriman, pengurusan uji tipe, dan biaya balik nama juga menambah angka tersebut.
BACA JUGA:Puan Maharani Kembali Jadi Ketua DPR RI, Ponakan Prabowo dan Putra SBY Dapat Jabatan Strategis
BACA JUGA:Profil Marissa Haque, Aktris Berbakat dan Politikus Tangguh, Istri Ikang Fawzi
Desain Agresif yang Menawan
Sektor desain menjadi salah satu keunggulan utama dari Yamaha Tracer 9 GT+. Motor ini memiliki tampilan yang agresif, tajam, dan sporty, meskipun termasuk dalam kategori turing.
Bagian depan motor ini dilengkapi dengan sepasang lampu DRL dan cornering yang memberikan kesan seolah-olah mata melebar, siap menatap tajam ke jalan.
Desain fairing yang ramping memberikan kesan seperti kepala ular kobra yang siap menyerang. Meski ukurannya tidak terlalu lebar, fairing ini tetap memberikan kesan padat dan aerodinamis.
BACA JUGA:Boros BBM? Ini Dia Kebiasaan Buruk Pengemudi yang Perlu Dihindari!
BACA JUGA:Israel Luncurkan Serangan Udara ke Beirut, Memicu Eskalasi Konflik dengan Hizbullah